Kapal Tenggelam di Labuan Bajo, 19 Penumpang Berhasil Diselamatkan

LABUAN BAJO, KOMPAS.TV - Tim SAR gabungan mengevakuasi 19 penumpang kapal wisata KLM Tiana Liveaboard yang tenggelam di Perairan Batu Tiga, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (21/1/2023).

Koordinator Pos SAR Manggarai Barat, Eddy Suryono menjelaskan, pihaknya mendapatkan laporan insiden kapal tenggelam di Labuan Bajo itu pada pukul 15.10 WITA. 

Laporan tersebut menyebutkan bahwa kapal wisata tengah melintas di Perairan Batu Tiga. Angin kencang berembus dan membuat kapal terbalik lalu tenggelam.

Baca Juga: Kementerian Luar Negeri RI Belum Terima Aduan Pelanggaran Teritorial Kapal China di Laut Natuna

Kapal tersebut berisi wisatawan dari berbagai daerah. Tercatat sebanyak 10 orang merupakan wisatawan mancanegara, 4 orang wisatawan dalam negeri, 1 orang pemandu wisata, dan 4 kru kapal.

Eddy Suryono menyebut, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kapal tenggelam di Labuan Bajo tersebut.

“Tidak ada korban jiwa, tapi ada yang luka-luka, satu WNI, dan satu WNA,” kata Eddy, Sabtu malam, seperti dikutip dari Antara.

Evakuasi dilakukan secara bertahap. Kapal Basarnas yang mengevakuasi delapan penumpang kloter pertama tiba di Dermaga Labuan Bajo pada pukul 17.51 WITA.

Terdapat wisatawan lokal yang mengalami luka di bagian kaki. Dia kemudian diangkat menggunakan tandu dan segera dibawa ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Labuan Bajo menggunakan ambulans.

Baca Juga: Kapal China Mondar-Mandir di Natuna, KSAL Kerahkan Empat Kapal Perang

Selanjutnya, kapal kembali mengangkut tujuh penumpang lainnya dan tiba di dermaga pukul 19.38 WITA.

Kapal kecil wisata dan kapal nelayan lain yang ada di sekitar lokasi kejadian juga membantu proses evakuasi penumpang.