Kompas TV regional peristiwa

Cari Prajurit Hilang di Yepen Papua, Pesawat Militer dan Dua Kapal Perang Dikerahkan

Kompas.tv - 9 Januari 2023, 19:26 WIB
cari-prajurit-hilang-di-yepen-papua-pesawat-militer-dan-dua-kapal-perang-dikerahkan
Sebanyak 9 dari 14 penumpang dilaporkan selamat dalam insiden tenggelamnya speed boat di perairan Pulau Kurudu, Yepen, Papua Sabtu (7/1/2023). Dua orang tewas, sementara tiga lainnya masih dalam pencarian hingga Senin (9/1/2023). (Sumber: Tribun Papua)
Penulis : Rofi Ali Majid | Editor : Edy A. Putra

YEPEN, KOMPAS.TV - Komandan Korem 173/PVB Brigjen TNI Sri Widodo mengatakan pesawat militer dan dua kapal perang dikerahkan untuk mencari prajurit yang hilang di Yepen, Papua.

Sebagaimana dilaporkan Antara, Sri Widodo pada Senin (9/1/2023) menyebut pesawat udara NC-212 Casa, KRI Albakora, KRI Dorang dikerahkan untuk misi pencarian ini.

Pesawat udara NC-212 Casa didatangkan dari Koarmada III Sorong, KRI Albakora dari Lanal Biak, kemudian KRI Dorang dari Lantamal X Jayapura.

Masing-masing menyusuri lokasi tenggelamnya perahu cepat atau speed boat di perairan Pulau Kurudu, Distrik Pulau Kurudu, Kabupaten Kepulauan Yapen.

Baca Juga: Kembali Berulah, KKB Papua Bakar Sekolah dan Tembaki Pesawat Logistik Trigana Air

Laporan Tribun Papua menyebutkan, telah terjadi kecelakaan speed boat yang mengangkut 14 penumpang pada Sabtu (7/1) malam.

Sebanyak sembilan penumpang dilaporkan selamat, dua orang tewas, dan tiga lainnya masih belum ditemukan.

Berdasar keterangan Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, tujuh dari 14 penumpang itu merupakan anggota TNI, pasukan Koramil Barapasi Kodim 1709-05/YAWA.

"Kami menerima laporan bahwa telah terjadi kecelakaan laut di perairan Serui yakni sebuah speed boat yang membawa 14 orang," kata Benny, Senin.

Adapun speed boat tenggelam akibat cuaca ekstrem setelah dihantam gelombang dan angin kencang.

Baca Juga: Laksamana Yudo Margono Pastikan TNI akan Menindak Tegas KKB Papua


 

 




Sumber : Antara/Tribun Papua




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x