Kompas TV internasional kompas dunia

Perang Kartel Sinaloa dan Militer Meksiko atas Penangkapan Anak El Chapo, Pesawat Ikut Ditembaki

Kompas.tv - 6 Januari 2023, 14:58 WIB
perang-kartel-sinaloa-dan-militer-meksiko-atas-penangkapan-anak-el-chapo-pesawat-ikut-ditembaki
Penumpang pesawat berlindung setelah pesawatnya ditembaki saat perang antara kartel Sinaloa dengan militer Meksiko setelah anak El Chapo ditangkap. (Sumber: Sky News)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Desy Afrianti

CULIACAN, KOMPAS.TV - Perang antara kartel Sinaloa dan militer Meksiko atas penangkapan anak dari pemimpin Kartel Joaquin “El Chapo” Guzman masih terjadi di Kota Culiacan.

Kartel Sinaloa melancarkan pertempuran atas penangkapan Ovidio Guzman, 32 tahun.

Pertempuran itu membuat pejabat lokal Sinaloa memperingatkan para warga untuk tetap di rumah dan menutup sekolah serta menghentikan aktivitas pemerintahan.

Perang antara kartel Sinaloa dan militer Meksiko pun merembet hingga Bandara Culiacan.

Baca Juga: Kota Culiacan di Meksiko Lumpuh usai Kartel Narkoba Sinaloa Lawan Penangkapan Putra El Chapo

Dikutip dari Sky News, Jumat (6/1/2023), maskapai penerbangan Meksiko Aeromexico mengungkapkan bahwa salah satu pesawatnya telah ditembaki jelang penerbangan ke Mexico City.

Namun, tak ada satu pun yang cedera pada penembakan tersebut.

Berdasarkan rekaman video salah satu penumpang pesawat memperlihatkan para penumpang berlindung di lantai pesawat, dan terdengar adanya suara tembakan.

David Tellez penumpang pesawat yang mengambil rekaman itu tengah bepergian dengan istri dan anaknya setelah mengunjungi keluarga mertuanya.

“Ketika pesawat siap lepas landas, saya melihat pesawat militer mendarat dan lima detik sebelum lepas landas saya mendengar suara tembakan dan semua orang pun merunduk dan pilot mengembalikan pesawat ke terminal,” katanya.

“Kemudian saya menemukan bahwa pesawat ditembaki. Kami terlalu takut untuk meninggalkan bandara karena kota tengah ditembaki dan banyak jalan ditutup sehingga kami memutuskan tidur di sini,” kata Tellez.

Tellez mengatakan staf bandara menyuruhnya untuk berlindung di toilet.

Namun, kemudian mereka diberitahu bahwa sudah bisa untuk terbang.

Penangkapan Ovidio terjadi sebelum pertemuan Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden pekan depan di Mexico City.

Baca Juga: Pemakaman Paus Benediktus XVI Berjalan Sederhana Meski Didatangi Puluhan Ribu Pelayat

Pertemuan mereka akan membahas tentang penjualan narkoba.

Ini menjadi untuk kedua kalinya Ovidio ditangkap, setelah penangkapan pertamanya tiga tahun lalu berakhir buruk.

Pemerintah Meksiko ketika itu harus melepasnya setelah terjadi penembakan besar-besaran di Culiacan dengan senapan berkekuatan tinggi.

Menteri Pertahanan Meksiko Luis Cresencio Sandoval mengatakan penangkapan Ovidio hasil dari operasi pengintaian dan pengawasan selama enam bulan di wilayah kartel.




Sumber : Sky News




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x