Kompas TV internasional kompas dunia

Pemerintah Garis Keras Israel Disumpah, Diyakini Bakal Semakin Kobarkan Konflik dengan Palestina

Kompas.tv - 30 Desember 2022, 10:08 WIB
pemerintah-garis-keras-israel-disumpah-diyakini-bakal-semakin-kobarkan-konflik-dengan-palestina
Benjamin Netanyahu berpidato di Knesset setelah pemerintahan Israel yang baru disumpah, Kamis (29/12/2022). (Sumber: Amir Cohen/Pool Photo via AP)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Desy Afrianti

TEL AVIV, KOMPAS.TV - Pemerintah garis keras Israel di bawah pimpinan Benjamin Netanyahu telah disumpah, Kamis (29/12/2022).

Pemerintahan Israel ini menjadi yang paling relijius dan garis keras yang pernah disumpah.

Netanyahu kembali menjadi PM Israel, setelah Partai Likud berkoalisi dengan partai Yahudi ultransionalis dan ultraortodoks.

Pemerintahan itu dikhawatirkan baik secara domestik dan internasional akan semakin kobarkan konflik dengan Palestina.

Baca Juga: Panas! Menteri Israel Ungkap Peluang Serang Pusat Nuklir Iran Beberapa Tahun Lagi

Mereka juga akan merusak peradilan dan membatasi hak-hak minoritas.

Netanyahu sendiri berjanji mengejar perdamaian dan melindungi hak-hak sipil.

Berbicara dalam sesi khusus Knesset (parlemen) di Yerusalem, ia menyatakan bahwa pemerintahannya akan memulihkan perdamaian dan keamanan pribadi bagi warga Israel.

“Saya mendengar keluhan konstan tentang ‘akhir negara’ dan ‘akhir demokrasi’. Anggota oposisi, kalah dalam pemilihan bukanlah akhir dari demokrasi, ini adalah inti dari demokrasi,” tuturnya dikutip dari BBC.

Namun saat berpidato, Netanyahu dicemooh oleh lawan-lawannya, beberapa di antaranya meneriakkan “lemah”.

Mereka menegaskan Netanyahu telah dipaksa untuk menandatangani kesepakatan dengan partai-partai garis keras.

Baca Juga: Belum Ikuti Jejak Italia, Uni Eropa Tak Wajibkan Tes Covid pada Pendatang dari China

Hal itu karena partai-partai yang lebih liberal menolak untuk duduk di pemerintahan bersama saat ia diadili atas tuduhan suap, penipuan dan pelanggaran kepercayaan.

Meski begitu, ia menyangkal melakukan kesalahan.

Pengambilan sumpah pemerintahan baru juga disambut dengan demonstrasi di jalan-jalan, melambaikan bendera Israel, juga bendera pelangi dengan Bintang David.

Juga tanda bertuliskan “memalukan”, “berbahaya”, dan “jatuhkan rasisme”.



Sumber : BBC



BERITA LAINNYA



Close Ads x