TOKYO, KOMPAS.TV - Pemerintah Jepang mencatat sebanyak 371 orang meninggal dunia akibat virus corona pada Jumat (23/12/2022).
Melansir dari Kyodonews, angka tersebut menandai jumlah kematian harian tertinggi sejak memasuki gelombang kedelapan di negara Sakura itu.
Sebelumnya, angka tertinggi kematian akibat Covid-19 di Jepang mencapai 347 pada 2 September 2022.
Selain itu, pemerintah Jepang juga mencatat ada 174.079 infeksi baru pada Jumat (23/12), dengan kenaikan kasus mencapai 20.000 dibandingkan dengan pekan sebelumnya.
Sebanyak 17.332 infeksi baru ditemukan di Tokyo, lalu 10.938 di Aichi, serta 10.537 di Osaka. Secara nasional, setidaknya 536 warga Jepang menderita Covid-19 dengan gejala parah pada hari Jumat.
Baca Juga: Situasi Covid-19 China: Pesanan Krematorium Meningkat 4 Kali Lipat, Antre Bakar Mayat hingga 10 Hari
Sejak Januari 2022 hingga saat ini, jumlah kematian akibat Covid-19 di Jepang mencapai lebih dari 36.600 jiwa. Sehingga, rata-rata harian orang meninggal di Jepang akibat virus SARS-Cov-2 itu mencapai sekitar seratus orang per hari.
Menteri Kesehatan Jepang Katsunobu Kato pun menyatakan keprihatinannya atas warga yang terserang penyakit selama liburan akhir tahun. Apalagi, banyak pusat kesehatan yang tutup sementara.
Pemerintah Jepang mengimbau warganya yang bergejala Covid-19 atau influenza ringan untuk tinggal di rumah menjelang pergantian tahun.
Pasalnya, tingkat hunian tempat tidur di rumah sakit di Jepang juga mulai melonjak seiring dengan peningkatan kasus Covid-19.
Baca Juga: Situasi Covid-19 China Makin Parah: Rumah Sakit Penuh, Warga Menjerit
Sumber : Kyodonews
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.