RIO DE JANEIRO, KOMPAS.TV - Nasib malang belum bisa meninggalkan mantan pelatih Timnas Brasil, Tite, setelah gagal juara Piala Dunia 2022.
Pria berusia 61 tahun tersebut dirampok pada pukul 6 pagi saat berada di Rio de Janeiro.
Parahnya lagi, pelaku kemudian memarahi pria dengan nama asli Adenor Leonardo Bacchi itu setelah timnya terhempas di perempat final Piala Dunia 2022.
Baca Juga: Ranking FIFA Terbaru: meski Juara Piala Dunia 2022, Argentina Belum Bisa Geser Brasil di Puncak
Tite menangani Brasil sejak 2016, dan berhasil memberikan gelar Copa America pada 2019.
Namun, kekalahan Brasil dari Kroasia lewat adu penalti membuat Tite memutuskan mengundurkan diri.
Pasalnya, Brasil menjadi salah satu kandidat juara mengingat kualitas skuad yang dibawanya.
Seperti dilaporkan O Globo dikutip dari Daily Mail, Sabtu (24/12/2022), Tite dirampok saat tengah jalan pagi di Rio de Janeiro.
Tersangka pencuri dilaporkan mengambil kalung Tite, dan kemudian melancarkan serangan verbal kepadanya.
Ia dilaporkan menyalahkan Tite atas tersingkirnya Brasil di Piala Dunia 2022.
Insiden tersebut terjadi tak lama setelah keputusan Tite mundur sebagai pembesut Canarinha, dua jam setelah Brasil dikalahkan Kroasia.
Tite membesut Brasil pada 2016, menggantikan Dunga yang gagal di Copa America Centenario.
Baca Juga: Kanker Pele Semakin Parah, Keluarga Memutuskan Habiskan Natal di Rumah Sakit
Sosok dengan nama lengkap Adenor Leonardo Bacchi ini sukses memberikan dua gelar Serie A Brasiliia dan satu gelar Copa Libertadores serta Piala Dunia Antarklub untuk Corinthians.
Hal itulah yang kemudian membuat ia ditunjuk sebagai pelatih Timnas Brasil.
Hasil yang diterima Neymar dkk di Piala Dunia 2022, sama dengan yang mereka dapat di Piala Dunia 2018, di mana mereka juga tersingkir di perempat final.
Sumber : Daily Mail
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.