JAKARTA, KOMPAS.TV - Terdakwa Kuat Ma’ruf mengungkapkan gelagat Ferdy Sambo usai penembakan Brigadir Yosua di Duren Tiga pada 8 Juli lalu.
Menurut Kuat, Ferdy Sambo sempat menengok ke belakang kemudian maju ke depan tidak lama dari itu langsung menembak dinding.
“Setelah itu jatuh tengkurap bapak sempat ke belakang, saya takutkan, kemudian bapak maju ke depan enggak lama nembak-nembak tembok.” Kata Kuat saat bersaksi di sidang dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, pada Selasa, 13 Desember 2022.
“Setelah nembak-nembak tembok bapak keluar, enggak lama Romer masuk, bapak ikut masuk, saya keluar di garasi. Setelah di garasi saya nyender di tembok. Ibu sama bapak dipeluk.” Lanjutnya.
Kemudian, Kuat menceritakan ketakutannya melihat gelagat Sambo pasca Yosua ditembak.
“Setelah itu bapak, yang tadi saya bilang. Nengok ke belakang gitu kayak, kata saya kan, lho-lho siapa lagi yang mau ditembak. Saya sempat ketakutan waktu itu.” Ungkap Kuat.
“(Sambo) pegang senjata berarti waktu nengok-nengok?” Tanya hakim.
“Belum, belum, seinget saya belum pegang senjata Yang Mulia.” Kata Kuat.
Video Editor: Firmansyah
#kuatmaruf #ferdysambo #putricandwathi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.