DOHA, KOMPAS.TV - Neymar menjadi sorotan dalam pertandingan Brasil vs Kroasia di perempat final Piala Dunia 2022 pada Jumat (9/12/2022) malam. Penampilan gemilang dan gestur megabintang Paris Saint-Germain itu usai pertandingan, menarik perhatian.
Brasil sendiri dikejutkan Kroasia melalui pertandingan dramatis yang diakhiri adu penalti. Skuad Vatreni sukses menahan imbang Brasil 1-1 hingga babak perpanjangan waktu selesai dan menang adu penalti 4-2.
Pertandingan Brasil vs Kroasia berlangsung sengit selama 90 menit. Kiper Kroasia, Dominik Livakovic, tampil gemilang mementahkan upaya-upaya Neymar, Richarlison, dan Vinicius Junior.
Pada babak perpanjangan waktu, diperlukan aksi brilian Neymar untuk melewati Livakovic dan menjebol gawang Kroasia.
Namun, jelang pertandingan berakhir, Bruno Petkovic sukses menyamakan kedudukan dan memaksa laga melalui adu penalti yang akhirnya dimenangi Kroasia.
Baca Juga: Brasil Tersingkir dari Piala Dunia 2022, Hati Neymar Remuk: Saya Tidak Jamin 100 Persen Balik Timnas
Lagi-lagi gagal di Piala Dunia walau tampil gemilang, Neymar pun menangis seusai adu penalti berakhir. Ia coba ditenangkan oleh seniornya di Selecao, Dani Alves.
Di lain pihak, anak-anak pemain Kroasia diizinkan memasuki lapangan begitu Vatreni mengunci kemenangan adu penalti.
Namun, anak Ivan Perisic enggan langsung bergabung dalam selebrasi. Putra pemain Tottenham Hotspur itu pilih mendatangi barisan pemain Brasil untuk menghibur Neymar.
Akan tetapi, melansir Mirror, anak Perisic sempat terhalang pihak keamanan yang menghalau siapa pun mendekati pemain Brasil. Neymar yang melihat hal ini langsung berinisiatif mendatangi anak Perisic.
Neymar memeluk anak pemain dari tim yang baru saja menyingkirkannya itu, kemudian meninggalkan lapangan. Foto Neymar yang memeluk anak Perisic pun lalu viral di media sosial.
Eks pemain Barcelona itu tidak bisa menyembunyikan kekecewaan usai Brasil tersingkir di perempat final. Neymar mengaku belum tahu apakah akan kembali memperkuat Timnas Brasil.
"Sejujurnya, saya tidak tahu apa yang akan terjadi. Sulit bicara tentang itu sekarang ini," kata Neymar, dikutip Associated Press.
"Saya tidak bisa menjamin apa pun. Saya perlu waktu untuk memikirkannya. Saya tidak menutup pintu kepada Selecao, tetapi saya juga tidak berkata bahwa 100 persen saya akan kembali," lanjutnya.
Neymar sendiri memecahkan rekor gol Timnas Brasil dalam pertandingan Brasil vs Kroasia.
Gol ke gawang Livakovic membuat penyerang 30 tahun ini menyamai rekor Pele sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa bagi Selecao, yaitu 77 gol.
Baca Juga: Jurnalis AS Meninggat saat Liput Piala Dunia Qatar, Wafat ketika Argentina Berlaga Kontra Belanda
Sumber : Kompas TV/Mirror/The Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.