JAKARTA, KOMPAS.TV - Untuk membatasi penggunaan BBM bersubsidi, Pertamina akan menggunakan data kendaraan milik Korlantas Polri.
Data berupa nomor dan spesifikasi kendaraan, serta identitas pemilik kendaraan yang ada di Korlantas akan diintegrasikan dengan aplikasi MyPertamina.
"Kami sudah kerja sama dengan Korlantas Polri untuk mengintegrasikan data kendaraannya," kata Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution saat di konfirmasi KOMPAS.TV, Jumat (9/12/2022).
Namun implementasi pembatasan pembelian BBM bersubsidi berdasarkan jenis kendaraan, belum akan dilakukan. Lantaran Pertamina masih menunggu revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 rampung.
"Kami tidak melakukan apa-apa dulu sebelum adanya revisi Perpres untuk aturan terhadap kendaraan yang berhak untuk BBM subsidi, baik solar maupun Pertalite," ujar Alfian.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan, pihaknya akan berupaya untuk mempercepat integrasi data tersebut.
"Kita upayakan secepatnya untuk integrasi datanya bersama Korlantas, paralel.kami juga menunggu revisi perpres 191/2014," ucap Irto kepada KOMPAS.TV.
Diberitakan sebelumnya, Dirut Pertamina Nicke Widyawati mengatakan pihaknya akan meminta data dari Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri untuk membatasi pembelian Pertalite dan Solar di SPBU.
Baca Juga: Pertamina Minta Data Pemilik Mobil dari Korlantas Polri untuk Pembatasan BBM
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.