JAKARTA, KOMPAS.TV - Plt Kapusdatin BNPB, Abdul Muhari, memastikan bahwa Gempa Jember dengan kekuatan magnitudo 6,2 yang terjadi pada siang ini, Selasa (6/12/2022) tidak berpotensi tsunami.
Selain itu, BNPB mengingatkan masyarakat tetap waspada, potensi gempa susulan juga masih bisa terjadi.
"Sementara kami rasa masyarakat cukup aman berkegiatan. Tidak ada potensi tsunami," katanya dalam Breaking News Kompas TV.
Ia juga menjelaskan, bahwa gempa Jember tak berkait dengan gempa Cianjur dan gempa Garut yang terjadi beberapa waktu lalu.
"Mekanisme berbeda, Gempa Cianjur dan Garut saja berbeda. Kedalamannya berbeda. Ini berbeda mekanisme. Tempatnya Ini sedikit di luar pertemuan lempeng kalau secara saintifik," katanya.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 6,2 Terjadi di Jember, BMKG Pastikan Tak Berpotensi Tsunami
Ia lantas mengingatkan, gempa susulan bisa saja terjadi.
Karena episentrumnya di laut dengan jarak 10 Km, gempa susulan tidak merusak infrastuktur di daratan.
Meski begitu, ia memastikan sejumlah warga di area gempa juga merasakan efek getaran gempa itu sebagaimana laporan yang diterima BNPB.
"Sebagian dari laporan, warga merasakan, tapi tidak signifikan. Secara umum, kita bicara gempa di tengah laut, masyarakat kita minta siap siaga," jelas dia.
"Kalau merasa, di kawasan tersebut gempa, baik (getaran gempa) yang dirasakan itu lunak maupun mengayun, kalau lama guncangan itu lebih dari 30 detik, segera lari lebih jauh," paparnya.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 6,2 Kedalaman 10 Km Guncang Jember Jatim!
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.