Jemaah Gereja Afrika Selatan Disapu Banjir Bandang saat Ritual, 14 Tewas, 3 Belum Ketemu

JOHANNESBURG, KOMPAS.T V- Otoritas terkait masih mencari korban jemaah gereja Afrika Selatan yang disapu banjir bandang di Sungai Jukskei, Johannesburg. Per Senin (5/12/2022), otoritas terkait melaporkan jumlah korban jiwa sejauh ini mencapai 14 orang.

Tiga jemaah gereja dilaporkan masih hilang dalam insiden ini. Petugas penyelamatan pun masih melanjutkan pencarian di sepanjang sungai.

Baca Juga: Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa Terancam Dimakzulkan, Didera Skandal "Farmgate"

Insiden ini terjadi pada Sabtu (3/12) lalu, saat jemaah sebuah gereja berpartisipasi dalam ritual di Sungai jukskei, dekat Alexandra, Johannesburg. Tiba-tiba, banjir bandang menerpa dan menghanyutkan sejumlah jemaah.

Melansir Associated Press, juru bicara Dinas Kedaruratan Johannesburg, Robert Mulaudzi melaporkan dua jenazah ditemukan pada Sabtu (3/12). Sedangkan 12 jenazah lain ditemukan pada Minggu (4/12).

Sejumlah jenazah dilaporkan hanyut jauh ke hilir Sungai Jukskei, salah satu sungai terbesar di Johannesburg.

Operasi pencarian sendiri semapt terhambat karena hujan lebat. Badan Meteorologi Afrika Selatan memperingatkan hujan lebat berpeluang terus terjadi di sekitar Sungai Jukskei pada Senin (5/12).

Baca Juga: Momen Ikonis Pembukaan Piala Dunia: Gol Tshabalala untuk Seluruh Afrika