Polda Jateng Pecat Polisi yang Video Masturbasinya Viral

SEMARANG, KOMPAS.TV - Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) menjatuhkan hukuman pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) kepada polisi yang video masturbasinya viral di media sosial.

Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes M Iqbal Alqudusy mengatakan polisi tersebut merupakan anggota Samapta Kepolisian Resor Pekalongan, Jawa Tengah.

"Memang benar video viral tersebut adalah video oknum anggota Samapta Polres Pekalongan," jelas Iqbal, Senin (5/12/2022), dikutip dari Kompas.com.

Ia menjelaskan Polda Jateng telah menggelar sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP).

Baca Juga: Polda Jateng Tanggapi Anggotanya yang Viral Bermasturbasi, Tak akan Lepas dari Jerat Hukum

Hasilnya, anggota tersebut terbukti melakukan sanksi berat karena melanggar kode etik Polri, disiplin, dan atau tindak pidana.

Sehingga anggota tersebut akhirnya diputuskan untuk diberhentikan tidak dengan hormat dan termuat dalam sidang Komisi Kode Etik Polri nomor PUT/02/IX/2022/KKEP.

Iqbal menjelaskan video masturbasi tersebut merupakan video lama yang telah direkam pada Juni 2022 silam.

"Video tersebut adalah video lama, kejadian pada tanggal 2 Juni 2022," tambahnya.

Atas peristiwa tersebut, ia mengimbau kepada masyarakat untuk bijak dalam menggunakan media sosial.

Baca Juga: Viral Anggota Binmas Curhat soal KKN di Polri, Ujungnya Diperiksa Propam dan Klarifikasi

"Imbauan kita itu adalah video lama tetapi selalu diunggah," tutur Iqbal.

"Mari kita bijak bermedsos. Ada UU ITE yang mengatur penyebaran konten tersebut," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, video pria berseragam polisi lengkap yang tengah melakukan masturbasi viral di media sosial.

Nama anggota polisi berinisial AN itu terlihat dalam video tersebut. Video tak senonoh itu diduga dilakukan di kamar mandi dan telah ditonton lebih dari 25 ribu kali.