CINJUR, KOMPAS.TV - Nunu Nuhaidin, salah satu korban selamat gempa Cianjur yang menyelamatkan empat lansia dari dalam rumahnya yang roboh akibat gempa pada Senin (21/11/2022), mengaku membutuhkan bantuan tenda hingga makanan.
Sejak gempa Cianjur hingga hari ini, Jumat (25/11/2022), Nunu bertahan bersama empat lansia yang merupakan paman dan bibinya.
Ia mengaku sedang membuat sapu di luar rumah ketika guncangan bermagnitudo 5,6 itu terjadi.
"Saya lagi berada di lokasi, lagi bikin sapu di luar, tiba-tiba terjadi gempa," kata Nunu dalam program Breaking News KOMPAS TV, Jumat (25/11/2022).
Empat lansia itu, terang Nunu, terjebak di dalam rumahnya saat terjadi gempa.
"Paman saya ada di dalam, semua lansia ada di dalam, jadi saya menolongnya," ujarnya.
Saat berusaha menolong empat lansia tersebut, Nunu mengaku dibantu oleh teman-teman dan saudara yang ada di sekitarnya.
"Semua panik, tapi berhubung saya berteriak-teriak jadi pada keluar semua," ungkapnya.
Akibat bangunan rumah yang hancur, dua lansia mengalami luka-luka, termasuk patah tulang.
Baca Juga: BNPB Imbau Warga Tak Berkepentingan Jangan ke Lokasi Gempa Cianjur: Bencana Ini Bukan Tempat Wisata
"Terluka itu lansia, tangannya patah, lakinya (suaminya) kepalanya tertimpa reruntuhan," ujarnya.
Ia pun menggendong keempat lansia itu keluar menuju tenda yang ia bangun seadanya menggunakan terpal plastik. Nunu mengatakan, jarak bangunan rumah ke tenda itu sekitar 75 meter.
"Saya bikin sendiri, sampai sekarang (masih dipakai -red). Tenda plastik," ucapnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.