BENGKULU, KOMPAS.TV - Gelamai sendiri merupakan dodol khas Bengkulu yang berbahan dasar santan, gula merah dan tepung ketan.
Proses pembuatannya diawali air santan kelapa yang sudah siap, dimasak bersama gula pasir hingga mengental. Kemudian, gula merah yang telah dicairkan dicampur tepung ketan lalu dimasukkan ke adonan santan yang telah dimasak sebelumnya.
Seluruh bahan baku ini kemudian dimasak selama 2 jam dengan diaduk tanpa henti hingga kalis.
Adonan gelamai yang sudah masak lalu didinginkan untuk kemudian siap dibungkus dan dipasarkan.
Marshalendra warga Sawah Lebar Baru pembuat gelamai ini mengaku sudah 8 tahun membuat makanan khas Bengkulu ini.
Ini berawal dari permintaan keluarga membuat gelamai untuk dikonsumsi sendiri. Namun melihat peluang bisnis, ia mulai mantap membuat dan memasarkan gelamai produksi rumahannya, hingga banyak dipesan ke warga perantauan di negara Singapura dan Malaysia hingga meraup omset jutaan rupiah per bulan.
Gelamai khas Bengkulu ini dijual mulai harga 10.000 hingga 25.000 rupiah.
Di Bengkulu, gelamai kerap disajikan pada perayaan hari raya Idul Fitri dan dijadikan buah tangan saat mengungjungi keluarga di daerah.
#bengkulu #makanankhasbengkulu #dodolbengkulu #gelamai
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.