JAKARTA, KOMPAS.TV - Timnas Ameriksa Serikat (AS) menunjukkan dukungan mereka ke komunitas LGBT dengan memasang logo bertemakan pelangi di tempat latihan mereka di Qatar jelang Piala Dunia 2022.
Seperti diketahui, hubungan sesama jenis adalah hal ilegal di Qatar. Tuan rumah Piala Dunia 2022 tersebut juga menjadi target kritik terkait aturan LGBT.
Timnas AS mengubah garis-garis biru tua di logo mereka menjadi warna pelangi, simbol solidaritas kepada LGBT.
Baca Juga: Bakal Jadi Duet Bek Timnas Inggris di Piala Dunia 2022, John Stones Bela Harry Maguire
“Ketika kami berada di panggung dunia dan ketika kami berada di tempat seperti Qatar, penting untuk membawa kesadaran akan masalah ini dan itulah yang dimaksud dengan 'Be the Change'," kata pelatih Timnas AS, Gregg Berhalter dikutip dari The Guardian, Senin (14/11/2022).
Sementara itu, penjaga gawang Timnas AS, Sean Johnson merasa dirinya dan rekan satu tim adalah orang-orang yang percaya dengan inklusivitas dan akan terus menggemakan pesan dukungan terhadap LGBT.
"Kami adalah kelompok yang percaya pada inklusivitas dan kami akan terus memproyeksikan pesan itu ke depan," kata penjaga gawang AS Sean Johnson.
Baca Juga: Video Jabat Tangan Dingin Cristiano Ronaldo dan Fernandes Beredar di Medsos Jelang Piala Dunia 2022
“Kami telah mengobrol dan terus berdiskusi saat kami memimpin pertandingan. Kami bersandar pada pesan 'Be the Change'. Itu adalah sesuatu yang kami banggakan dan terus upayakan, berdampak pada diri kami sendiri, kehadiran kami, dan platform kami, dan kami akan terus melakukannya di Qatar.”
Terlepas dari itu, Timnas AS tergabung di Grup B Piala Dunia 2022 bersama Inggris, Iran, serta Wales.
Laga pertama Amerika Serikat adalah melawan Wales pada 22 November 2022 di Stadion Al Rayyan.
Baca Juga: Bicara di KTT G20 Bali, Presiden FIFA Berharap Piala Dunia 2022 Bisa Damaikan Konflik
Sumber : The Guardian
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.