KOMPAS.TV - Graham Potter membawa Chelsea kalah dari mantan klubnya, Brighton Hove Albion saat digulung 4-1 pada pertandingan di Stadion Falmer. Dua gol untuk Brighton dicetak dari bunuh diri dua pemain Chelsea.
Ini menjadi kemenangan perdana Brighton atas The Blues, sejak The Seagulls masuk dalam kompetisi Premier League 2017/2018.
"Saya sama sekali tidak akan melempar para pemain ke 'kolong bus' karena mereka brilian bagi kami," ungkap Graham Potter yang dikutip Associated Press (29/10/2022).
"Mereka telah memberikan segalanya untuk saya. Jadi saya harus bertanggung jawab dan mencoba menemukan cara bagi kami untuk melakukan yang lebih baik."
Chelsea tetap berada di urutan kelima dalam klasemen, delapan poin di belakang pemimpin baru Manchester City, sementara Brighton naik ke urutan ketujuh usai kemenangan itu.
Baca Juga: Pep Guardiola Memuji: Akhirnya Manchester United Kembali
Brighton yang kini diasuh manajer Roberto De Zerbi, memimpin tiga gol di babak pertama melalui Leandro Trossard pada menit ke-5, serta dua gol bunuh diri Ruben Loftus-Cheek dan Trevoh Chalobah yang menambah kesengsaraan Potter.
Gelandang serang kawakan Kai Havertz membalaskan satu gol bagi The Blues di awal babak kedua. Tetapi Chelsea tidak mampu mencegah kekalahan pertama dalam 10 pertandingan sejak pemecatan Thomas Tuchel, saat Pascal Gross mengoleskan 'garam ke dalam luka' di menit akhir untuk memastikan kemenangan telak Brighton 4-1.
Baca Juga: Liverpool Kalah di Anfield Lawan Leeds United, Klopp: Itu Menyakitkan
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.