SEOUL, KOMPAS.TV - Kedutaan Besar RI untuk Korea Selatan sudah menyediakan call center untuk melaporkan jika ada warga negara Indonesia (WNI) yang luka-luka akibat insiden Halloween maut di Itaewon, Seoul, Korea Selatan pada Sabtu (29/10/2022).
Duta Besar RI untuk Korea Selatan, Gandi Sulistiyanto mengonfirmasi bahwa dua warga asing yang tewas di Itaewon bukan WNI.
Gandi mengimbau agar WNI yang merasa keluarga atau saudaranya belum bisa dihubungi setelah menghadiri pesta tersebut untuk segera melaporkan ke call center.
"Tentu saja kami menyebarkan call center KBRI ke seluruh wni di korsel. Call center sudah disiapkan dalam keadaan apapun apalagi dalam tragedi seperti ini," kata Gandi dikutip dari tayangan Sapa Pagi Kompas TV, Minggu (30/10/2022).
Baca Juga: 2 Warga Asing Tewas pada Halloween Maut di Itaewon, Dubes RI: Bukan Warga Indonesia
Gandi mengatakan, hingga saat ini memang call center belum mendapat laporan adanya WNI yang menjadi korban baik meninggal maupun luka-luka.
"Jika dapat laporan tim kami akan datang ke lokasi dan lakukan sesuai SOP yang ada," lanjutnya.
Menurut Gandi, gang Itaewon memang dikenal sebagai tempat berkumpul anak-anak remaja baik lokal maupun wisawatan.
"Itaewon ini merupakan tempat kumpul anak-anak remaja setiap malam, hangout untuk minum dan makan banyak restoran di sana," ungkapnya.
Baca Juga: Kesaksian Korban Selamat Soal Kengerian Halloween Maut di Itaewon: Orang Jatuh Seperti Domino
Ia menjelaskan pada hari biasa pun, ribuan orang datang untuk sekadar jalan-jalan, pergi ke club ataupun makan di Itaewon.
Namun, jumlah orang yang datang akan membludak jika terdapat acara seperti festival, salah satunya Halloween tadi malam.
"Berdasarkan laporan semalam itu ada 300 ribu yang datang. Itaewon ini bukan tempat luas gang sempit di Jakarta itu saya sebut sebagai gang," tutur Gandi.
Oleh karena itulah, menurut Gandi, banyak orang susah bernapas karwna terjebak dalam himpitan.
"Berdasarkan investigasi mereka yang tewas itu karena kekurangan oksigen, panik liat temannya jadi korban," ucap dia.
Baca Juga: Soal Itaewon: Lokasi Halloween Maut, Dikenal dengan Bar, Club dan Dunia Malam
Gandi mengatakan pihaknya mengimbau agar WNI tetap menjaga jarak atau social distancing di tempat keramaian
"Tetap menggunakan masker. Meskipun sulit ya untuk mantau satu persatu. Tapi himbauan-himbauan terus kami lakukan salah satunya lewat call center," pungkasnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.