MALANG, KOMPAS.TV-Seorang suporter Arema atau Aremania asal Blitar Andrian Sutikno (66) menjadi contoh totalitas kemanusiaan bagi korban tragedi Kanjuruhan.
Sejak awal tragedi hingga hari ini Sutikno menjadi sukarelawan di RSSA Malang. Itu artinya sudah 27 hari Ia membantu keluarga korban.
Ia menuturkan keluarga korban yang berjaga di rumah sakit tidak hanya bersedih, namun juga membutuhkan dukungan moril.
Hal tersebutlah yang mendorongnya untuk menjadi sukarelawan dan berada di RSSA, tempat korban dengan luka berat dirawat.
Sejak awal hingga hari ini Ia belum pulang ke rumah dan memilih tidur di ruang tunggu rumah sakit.
“Pertama saya lihat pengorbanan Aremania dan Aremanita, perjuangan saya tidak ada apa-apanya. Saya hanya berkorban waktu, tapi mereka berkoban nyawa untuk selamanya tidak kembali ke dunia” tuturnya pada Kompas TV, Jumat (28/10/2022).
Kini masih ada 1 korban dirawat di ICU RSSA Malang. Ia berharap korban lekas pulih dan berkumpul kembali bersama keluarga dalam keadaan sehat.
#relawankanjuruhan #tragedikanjuruhan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.