PLN Ditantang Bisa Masuk Jajaran Perusahaan Energi yang Diakui Dunia

JAKARTA, KOMPAS.TV – Menteri Sri Mulyani menantang PT PLN (Persero) untuk bisa masuk dalam jajaran perusahaan energi terbaik di dunia.

“Saya sangat mengharapkan PLN ini akan menjadi institusi perusahaan yang sangat dihormati dan dikagumi dunia. Kalau bicara Indonesia, energi, identik dengan PLN yang the most efficient, the most professional, the cleanest, the most integrity, reliable. Waduh, itu cita-cita saya banget," ujarnya dalam acara PLN: Leaders Talk Series #2 2022 Indonesia Energy Investment Landscape yang dikutip dari tayangan Youtube IKPLN TV, Kamis (27/10/2022).

Pernyataan Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu sekaligus menanggapi sambutan dari Direktur Utama Darmawan Prasodjo yang mengatakan dalam sambutannya yang menyebut Sri Mulyani sebagai menteri keuangan terbaik di dunia dan wanita berpengaruh di dunia.

"Jadi kalau tadi dikatakan Pak Dirut, mestinya di Indonesia enggak cuma 'oh Menteri Keuangan Sri Mulyani terbaik', tapi mestinya nanti ada PLN sebagai perusahaan energi terbaik di dunia, PLN masuk di dalam jajaran top nya. Pusahaan energi yang bisa dijadikan role model dunia untuk perubahan iklim," jelasnya.  

Sri Mulyani mengemukakan, jika mendapat gelar sepertinya maka semuanya tak lepas dari upaya mengerjakan tanggung jawab dirinya sebagai pengelola keuangan negara.

Sebab meski dihantam berbagai tantangan ekonomi global, APBN harus tetap dikelola dengan baik agar terjaga kesehatannya.

Baca Juga: PLN Tawarkan Franchise Stasiun Pengisian dan Penukaran Baterai Kendaraan Listrik, Mulai Rp342 Juta

Lebih lanjut, Sri Mulyani menuturkan, APBN perlu dikelola dengan baik karena keuangan negara itu memiliki pengaruh yang luar biasa terhadap seluruh kinerja perekonomian nasional.

Oleh sebab itu, tak bisa berpuas diri, sebab dalam pengelolaan APBN selalu ada tantangan yang harus dihadapi dan diselesaikan, yang juga diharapkan prinsip ini bisa dilakukan oleh PLN.

"Saya bayangkan PLN harusnya menjadi salah satu yang ada di sana. Bisa enggak? Harusnya bisa. Anda semuanya adalah orang-orang profesional dan direkrut untuk mengurus energi Indonesia. Kalau dari CEO sampai pada seluruh pelaksana punya komitmen dan bersama-sama mewujudkan, saya yakin bisa," ungkap Sri Mulyani.

Dengan demikian, ia berharap PLN bisa menjadi perusahaan energi yang mampu mengatasi permasalahan perubahan iklim, mengingat sektor energi sangat erat kaitannya dengan keberlanjutan lingkungan.

Tantangan yang harus dihadapi PLN yakni mampu mengkonversi energi berbasis fosil ke energi baru terbarukan yang ramah lingkungan.

Namun, dibarengi dengan tetap menjaga kinerja keuangan perusahaan, menjaga beban keuangan negara, dan menjaga daya beli masyarakat dengan penyediaan energi yang kompetitif.

"Itu tantangan dan tugas yang harus ditunaikan, dan itu membutuhkan pemikiran-pemikiran serta komitmen juga kemampuan untuk menjaga kepentingan nasional, menjaga kepentingan PLN, menjaga perekonomian nasional pada saat berinteraksi dengan dunia internasional," pungkasnya.