MEDAN, KOMPAS.TV- Kasus gagal ginjal akut sudah mulai masuk dalam tahap penyelidikan oleh Kepolisian. Polda Sumatera Utara memeriksa manajemen PT Universal Pharmaceutical Industries, perusahaan yang membuat obat sirop Unibebi, di Medan, Selasa (25/10/2022).
Dalam pemeriksaan itu, Polda Sumur juga bekerjasama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan memeriksa bahan obat dan proses produksi obat sirop itu. Sebelumnya polisi juga sudah menyegel ribuan obat sirop Unibebi.
”Ada ribuan botol obat sirop produksi PT Universal yang kami segel di pabriknya di Medan. Obat yang sudah beredar di masyarakat pun sedang dalam proses penarikan,” kata Kapolda Sumatera Utara Irjen Panca Putra Simanjuntak, seperti dikutip dari Kompas.id, Rabu (26/10/2022).
Setelah mendapat laporan dari BPOM, Polda Sumut menghentikan sementara proses produksi dan distribusi dari pabrik obat itu. Panca menyebut, larangan memproduksi dan mendistribusikan dilakukan untuk semua jenis obat sirop sampai ada hasil studi tentang penyebab gangguan ginjal akut atipikal.
Baca Juga: 10 Pasien Gagal Ginjal di RSCM Diberikan Obat Penawar Fomepizole, Kondisinya Mulai Membaik
Sementara itu, kuasa hukum PT Universal, Hermansyah Hutagalung mengatakan, PT Universal telah menghentikan proses produksi tiga jenis obat yang dilarang BPOM.
Yakni Unibebi Cough Sirup (obat batuk dan flu), Unibebi Demam Sirup (obat demam), dan Unibebi Demam Drops (obat demam), diduga mengandung cemaran etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG).
Hermansyah menambahkan, PT Universal juga menghentikan semua aktivitas produksi obat lainnya, sampai ada kepastian hukum selanjutnya.
Ia menjelaskan, kliennya telah memproduksi obat sirop anak sejak tahun 1977. Obat sirop mereka pun beberapa kali berganti nama hingga lima tahun terakhir memakai merek Unibebi. Obat yang diproduksi di Medan itu didistribusikan hampir ke seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga: Waspada Gagal Ginjal Akut, Orangtua Sebaiknya Catat Jenis dan Tanggal Obat yang Diminum Anak
Sumber : Kompas.id
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.