99 Anak Meninggal Dunia Akibat Gagal Ginjal Akut, Apakah Benar Dipicu Zat Berbahaya dari Obat Sirop?

JAKARTA, KOMPAS.TV - Jumlah kasus gagal ginjal akut progresif anak kian meningkat.

206 kasus dilaporkan terjadi di 20 provinsi, 99 anak meninggal dunia.

Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, RSCM, Jakarta, dari Januari hingga kini, merawat 49 pasien anak penyakit gagal ginjal akut.

31 anak di antaranya meninggal dunia.

Dari 49 pasien gagal ginjal akut yang dirawat di RSCM Jakarta, 63 persen di antaranya atau 31 pasien meninggal dunia.

Baca Juga: Pj Gubernur Jakarta Pantau Puskesmas dan Rumah Sakit yang Tangani Pasien Gagal Ginjal Akut pada Anak

Direktur Utama RSCM, Lies Dina Liastuti mengatakan, pasien gagal ginjal akut yang dirawat di RSCM, sebagian besar dalam kondisi yang sudah parah.

Terkait kasus gagal ginjal akut, para orang tua diimbau hati-hati dalam meberikan obat pada anak.

Jumlah kematian anak akibat gagal ginjal akut hinga 18 Oktober telah mencapai angka 99 jiwa.

Dari jumlah tersebut 31 orang yang meninggal sempat di rawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo  atau RSCM Jakarta.

Apa yang menjadi faktor penyebab?

Dan bagaimana penangananya?

Kita berbincang dengan Dirut RSCM Lies Dina Liastuti.