BTS Kena Wajib Militer, Korea Selatan Disebut Bakal Kehilangan Puluhan Triliun Uang

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ada harga yang harus dibayar saat Bighit Music mengumumkan bahwa BTS wajib militer (wamil), Senin (17/10/2022).

Kim Seok Jin alias Jin BTS akan menjadi personel yang pertama berangkat wamil setelah menyelesaikan perilisan album pertamanya.

Selanjutnya, BTS akan ‘meliburkan diri’ agar para personel bisa fokus pada proyek solonya dan melakukan wajib militer. Grup itu dijadwalkan kembali atau comeback pada tahun 2025.

Baca Juga: BTS Bakal Jalani Wajib Militer, Jin Jadi Personel yang Pertama Berangkat

“Bighit Music dengan bangga mengumumkan hari ini bahwa para anggota BTS saat ini sedang bergerak maju dengan rencana untuk memenuhi wajib militer mereka,” demikian pernyataan dari Bighit Music, Senin, seperti dikutip dari Soompi.

“Anggota grup Jin akan memulai prosesnya segera setelah jadwal perilisan solonya selesai pada akhir Oktober. Dia kemudian akan mengikuti prosedur pendaftaran pemerintah Korea,” sambungnya.

“Baik perusahaan maupun anggota BTS menantikan untuk berkumpul kembali sebagai grup lagi sekitar tahun 2025 setelah komitmen pelayanan mereka.”

Kontribusi BTS 

Melansir Fortune, BTS telah berkontribusi lebih dari 3,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp55,6 triliun untuk perekonomian Korea Selatan setiap tahun, menurut riset Hyundai Research Institute yang dilakukan pada 2018 lalu.

Angka tersebut setara dengan kontribusi dari 26 perusahaan menengah.

Baca Juga: BTS ARMY Indonesia Galang Dana untuk Korban Kanjuruhan, Rp400 Juta Lebih Terkumpul

Peneliti Hyundai juga mengungkapkan bahwa BTS membawa 1 dari setiap 13 turis yang mengunjungi Korea Selatan dari 2017.

Selain itu, BTS juga menghasilkan 1,1 miliar dollar AS atau sekitar Rp17 triliun dari ekspor barang konsumen seperti merchandise dan kosmetik dalam satu tahun.

Lebih lanjut, antara tahun 2014 hingga 2023, penelitian itu memproyeksikan bahwa BTS akan menyumbang sekitar 29,4 miliar dollar AS atau sekitar Rp454 triliun untuk ekonomi Korea Selatan jika BTS mempertahankan popularitasnya.

Baca Juga: Tom DeLonge Kembali, Blink-182 Bakal Manggung Bareng Green Day di Festival When We Were Young 2023

Apa konsekuensinya?

Personel BTS berangkat wajib militer, artinya tidak akan ada tur baru atau musik baru selama beberapa tahun dari grup band pop itu.

BTS sendiri melalui karya musiknya memiliki nilai kekuatan ekonomi yang cukup berharga bagi Korea Selatan. Grup itu membuktikan kemenangan industri hiburan di Korea Selatan.

Pengumuman wajib militer para personel BTS saja sudah menurunkan saham HYBE sebesar 2,5 persen. Jika ditilik dari riset Hyundai Research Institute, maka Korea Selatan bisa kehilangan puluhan triliun uang.

Melansir Billboard, Bernie Cho, pemilik agensi artis dan label DFSB Kollective yang berbasis di Seoul, mengatakan bahwa HYBE meluncurkan daftar artis K-pop yang melampaui BTS, yakni Seventeen, TXT, dan ENHYPEN.