JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengacara Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi mengklaim skenario tembak-menembak dibuat kliennya untuk menyelamatkan Ricard Eliezer atau Bharada E.
Pernyataan ini disampaikan oleh tim kuasa hukum Ferdy Sambo usai mendapat salinan dakwaan kasus pembunuhan Yosua Hutabarat.
Baca Juga: Pengacara Bharada E: Alat Bukti Lain Akan Dibuktikan di Pengadilan
Ferdy Sambo menembak ke arah dinding dan membuat skenario tembak-menembak dengan tujuan menyelamatkan Bharada E yang menembak Yosua.
Tim kuasa hukum keluarga Sambo menyebut tiga fase dalam kasus yang menjerat kliennya.
Yakni fase rangkaian peristiwa skenario hingga penegakan hukum. Di fase skenario tim kuasa hukum keluarga Sambo menyebut banyak kebohongan dan kekeliruan yang justru tersebar ke publik.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.