JAKARTA, KOMPAS.TV - Pihak keluarga Novita Kurnia Putri, WNI asal Kota Semarang yang menjadi korban penembakan di San Antonio, Texas, Amerika Serikat mengaku syok dan berharap jenazah Novita dapat dimakamkan di kampung halaman.
"Kita masih kaget. Pihak keluarga minta agar Kakak (Novita) dikuburkan di sini saja," kata Rizky Aulia Putra (21), adik ipar korban, dilansir Kompas.com, Senin (10/10/2022).
Pihak keluarga masih menunggu kedatangan jenazah korban untuk dimakamkan di tempat kelahirannya. Suami korban sudah memberi kabar kepada keluarga yang ada di Kota Semarang.
"Sebetulnya kabarnya sudah kami dengar sejak minggu lalu dari suami korban lewat video call," ungkap Rizky.
Baca Juga: Fakta Kasus Novita, WNI Asal Semarang yang Tewas Diberondong 100 Peluru di AS
Ibu korban, Nani Muldiani tak menyangka saat mendengar kabar anak pertamanya itu meninggal dunia dalam insiden tersebut.
Nani bercerita, Novita merupakan sosok anak yang penurut dan paling dekat dengannya. Menurut dia, semasa hidupnya Novita tidak pernah mengecewakan orangtua.
"Saya itu dekat dengan Novita. Anaknya baik. Kalau saya mau minta apa dituruti," ujar Nani.
Terakhir kali ketika Nani meminta fotonya, Novita tak memberi. Korban hanya meminta kepada orang tuanya untuk didoakan.
"Ya akhirnya saya doakan yang terbaik saja," ujarnya.
Baca Juga: Suami Novita Kurnia Putri dan Keluarga Buka Urun Dana, Terkumpul Rp107 Juta
Seperti diketahui, Novita, seorang Warga Negara Indonesia (WNI) di Texas, Amerika Serikat, tewas setelah rumah yang ditempatinya diberondong 100 peluru.
Sheriff Bexar County Javier Salazar meyakini para tersangka dalam kasus ini menembaki rumah yang salah di area tersebut pada Selasa (4/10/2020) pukul 01.30 waktu setempat. Artinya, Novita diyakini bukan sasaran sebenarnya.
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha mengonfirmasi bahwa Novita Kurnia Putri merupakan warga Semarang, Jawa Tengah.
"Iya almarhumah berasal dari Semarang," kata Judha kepada Kompas TV, Senin (10/10/2022).
Novita Kurnia Putri di Texas dikenal dengan nama Vita Brazil. Nama Brazil merupakan nama belakang suaminya.
Novita dan Robin menikah tiga tahun yang lalu, kemudian tinggal di San Antonio, Texas. Saat ini, pihak keluarga tengah mengupayakan agar jenazah Novita bisa kembali ke Indonesia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.