MOSKOW, KOMPAS.TV - Rusia mengungkapkan Amerika Serikat (AS) telah terlibat dalam berbagai situasi yang saat ini terjadi di Ukraina.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, ingin AS mengakui keterlibatan mereka dari penggantian rezim, hingga motif peledakan pipa gas.
Zakharova mengungkapkan hal tersebut pada jumpa pers, Kamis (6/10/2022).
Baca Juga: Biden Peringatkan Putin Bisa Sebabkan Kiamat, Bakal Terjadi jika Senjata Nuklir Digunakan di Ukraina
“Sudah waktunya Washington bersuara keras, jujur dan jelas mengenai keterlibatannya dalam situasi di Ukraina,” kata Zakharova dikutip dari TASS.
“Mulai dari penggantian rezim hingga motif mereka untuk menghancurkan pipa gas,” sambungnya.
Seperti yang dicatat oleh Zakharova, Kemlu Rusia belum pernah mendengar pernyataan dari pejabat Washington bahwa mereka tak mendukung atau mengkritik rezim Kiev atas apa yang disebutnya sebagai kengerian yang terjadi selama bertahun-tahun.
“Apakah itu pernah dilakukan? Bahkan sekali, bahkan sebuah pernyataan mengenai ini?” tuturnya.
“Kadang-kadang mungkin mereka bergumam di suatu tempat di Departemen Luar Negeri bahwa mereka tak mengikuti situasi, atau memang dengan demikian dan hanya itu. Tidak ada kecaman, dan tak ada tuduhan langsung,” tambahnya.
Baca Juga: Kadyrov Dapat Hadiah dari Putin, Pemimpin Chechnya Jadi Kolonel Jenderal Rusia
Menurut Zakharova, tak ada gunanya memilih elemen individu atas apa yang dilakukan di bawah pengawasan langsung atau partisipasi badan intelijen AS.
“Washington telah membimbing, melindungi, dan memimpin rezim Kiev selama bertahun-tahun,” tuturnya.
“Ini adalah pertanyaan tentang tanggung jawab bersama atas apa yang dilakukan AS terhadap negara ini dan juga kawasan secara keseluruhan,” sambung Zakharova.
Sumber : TASS
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.