JAKARTA, KOMPAS.TV - Tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, Ferdy Sambo, tampak dijaga ketat oleh aparat Brimob saat keluar dari Gedung Jaksa Agung Muda Tundak Pidana Umum (Jampidum), Rabu (5/10/2022).
Setelah penyerahan berkas perkara tahap II kasus Duren Tiga, Ferdy Sambo keluar pukul 12.59 WIB dengan dijaga sejumlah personel Brimob, sehingga awak media kesulitan mengambil gambar suami Putri Candrawathi tersebut.
Padahal, sebelumnya pihak Kejaksaan Agung menjanjikan kepada awak media untuk dapat mengambil gambar Sambo dengan leluasa.
Jurnalis Kompas TV, Valencia Trixie, melaporkan dari lokasi bahwa rencananya Sambo akan diperlihatkan setelah proses pelimpahan berkas perkara tahap II, tapi tampaknya ada negosiasi dari pihak Brimob kepada Kejaksaan Agung.
Sekitar delapan personel Brimob pun membentuk barisan dan menutupi eks Kadiv Propam Polri itu.
Akibatnya, personel Brimob terlibat saling dorong dengan para wartawan ketika mengiringi Sambo menuju kendaraan taktis yang sudah terparkir di depan Gedung Jampidum.
Di depan kendaraan taktis itu Sambo sempat berhenti sejenak dan memalingkan wajah ke arah awak media dan mengucapkan tiga hal.
Baca Juga: Ferdy Sambo Akhirnya Minta Maaf kepada Orang Tua Brigadir J dan Sebut Putri Candrawathi Tak Bersalah
Pertama, Sambo meminta maaf kepada orang tua Brigadir J dan seluruh pihak yang terdampak kasus Duren Tiga.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.