MALANG, KOMPAS.TV - Pasca kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang 26 orang masih menjalani perawatan di RS Saiful Anwar. Bahkan 6 diantaranya harus menjalani perawatan di ruang ICU.
Menurut tim dokter para korban tersebut mengalami sesak napas serta menurunnya kesadaran. Hal itu terjadi sebagai akibat dari benturan di dada saat terjadi kerusuhan.
Sebelumnya kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya. Para pendukung Arema yang kecewa atas kekalahan tim kesayangnya, turun ke lapangan hingga terjadi kericuhan.
Polisi yang berusaha membubarkan kerusahan sempat menembakkan gas air mata. Akibatnya para pendukung panik dan saling berdesakan di pintu keluar.
Akibat peristiwa itu 125 orang meninggal dunia, serta 323 lainnya mengalami luka.
#malang #arema #kanjuruhan #tragedikanjuruhan #kerusuhan #beritakediri
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.