CIANJUR, KOMPAS.TV - Seorang anggota polisi di Cianjur, Jawa Barat mendirikan tempat belajar bagi anak anak yang putus sekolah.
Aipda Sopyan Sahuri, seorang anggota Bhabinkamtibmas Polsek Cugenang, Polres Cianjur, Jawa Barat selalu menyempatkan diri selepas bertugas untuk mengajak anak anak di Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur agar melanjutkan pendidikan sekolah.
Walaupun tak besar, sekolah yang dibangun di atas tanah seluas 100 meter persegi yang dihibahkan keluarganya, Aipda Sopyan mendirikan tempat untuk belajar dari hasil menyisihkan pendapatannya sebagai polisi.
Proses belajar mengajar ini berawal dari rasa prihatin Aipda Sopyan Sahuri melihat banyaknya anak-anak yang putus sekolah di tempat ia bertugas.
Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Depok, Tajudin Tabri Minta Maaf Ke Sopir, akan Tetap Dipecat oleh Partai?
Aipda Sopyan pun akhrnya rela untuk membagi waktu dan tenaganya untuk mengajar anak-anak.
Ada sebanyak 20 anak putus sekolah yang menjadi anak didiknya saat ini.
Kebanyakan dari mereka putus sekolah lantaran keterbatasan ekonomi keluarga.
Salah seorang siswa mengaku senang bisa kembali belajar, sebab dirinya harus putus sekolah lantaran keterbatasan ekonomi keluarga.
Melihat ketulusan Aipda Sopyan, tak sedikit pihak yang tergugah untuk memberikan bantuan, seperti perlengkapan belajar serta menjadi sukarelawan untuk berbagi ilmu kepada para siswa.
Kisah Aipda Sopyan Sahuri ini semoga bisa menjadi inspirasi tidak hanya untuk polisi, melainkan seluruh masyarkat untuk bisa berbagi dalam bentuk apapun dengan sesama.
Baca Juga: Keseruan Puluhan Pelajar Mengikuti Lomba Membuat Patung Pasir
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.