JAKARTA, KOMPAS.TV - Media sosial tengah diramaikan dengan pembahasan mengenai bahaya minuman manis bagi kesehatan.
Kandungan gula pada minuman manis terutama pada produk kemasan cenderung tinggi sehingga tidak baik dikonsumsi secara berlebihan.
Pembahasan ini dipicu oleh seorang warganet yang protes terhadap salah satu produk minuman Esteh Indonesia.
Produk tersebut dituding terlalu menggunakan banyak gula sehingga apabila sering dikonsumsi bisa menyebabkan diabetes.
Baca Juga: Esteh Indonesia Somasi Netizen yang Protes Produknya Sebabkan Diabetes, Kenapa Gula Adiktif?
Menjaga asupan gula per hari menjadi salah satu langkah utama dalam mencegah diabetes.
Dokter spesialis penyakit dalam Decsa Medika Hertanto menjelaskan konsumsi harian gula sebaiknya tidak melebihi 30-50 gram (sekitar 2-3 sendok makan).
Dokter Decsa mengatakan, rata-rata minuman es teh manis memakai gula 30-50 gram (sesuai dengan ukuran minuman).
"Jadi jika kita mengonsumsi 1 gelas aja baik yang kecil dan besar itu sudah memakan jatah harian kita dalam satu hari. Perlu diingat, konsumsi gula berlebih bisa menyebabkan risiko penyakit diabetes, obesitas, dll," tulis dokter Decsa di akun Instagramnya, Senin (26/9/2022).
Baca Juga: Khasiat Ciplukan, Obat Diabetes hingga untuk Penyakit Paru-paru, Harganya Mahal di Luar Negeri
Adapun menurut American Heart Association (AHA) batas asupan gula per hari menurut usia antara lain:
1. Pria dewasa direkomendasikan 36 gram (9 sendok teh)
2. Wanita dewasa direkomendasikan 24 gram (6 sendok teh)
3. Untuk anak usia 2-18 tahun direkomendasinsn kurang dari 24 gram (6 sendok teh).
Perlu menjadi catatan bahwa asupan gula dalam tubuh tidak hanya datang dari minuman namun makanan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.