JAKARTA, KOMPAS.TV - Nur Fatoni (42), seorang warga asal Banyuwangi, Jawa Timur, terkaget-kaget ketika mendaftar haji pada tahun ini. Ia terkejut melihat tingginya biaya riil haji yang seharusnya ia keluarkan jika tidak ada subsidi dari pemerintah.
Nur Fatoni mengaku baru tahu kalau biaya riil haji mencapai angka Rp98 juta per jemaah.
Ia pun tak mengira angka riilnya jauh dari harga setoran pendaftaran haji yang dikeluarkanya nanti, yang mungkin hanya sekitar Rp39 juta jika mengacu pada ongkos haji tahun ini.
Ia pun berpikir ulang jika nanti biaya haji benar-benar naik.
”Kalau nanti solusinya dinaikkan, bahkan sampai dua atau kali lipat, saya apa bisa membayar?" katanya seperti dikutip dari laporan Kompas.id, Kamis (15/9/2022).
Ia lantas bercerita, sehari-hari ia bekerja sebagai petani dan harga riil biaya haji begitu mahal bagi dirinya.
"Sehari-hari, saya bekerja jadi petani. Semoga saja tetap agar saya dimampukan berangkat ke tanah suci,” sambungnya.
Baca Juga: Biaya Riil Haji Harusnya Rp98 Juta, Jemaah Hanya Bayar Rp39 Juta, Apakah Bakal Naik?
Sementara Pujiastuti (56), istri pensiunan pegawai negeri sipil yang tinggal di Solo, berharap biaya haji tidak naik.
Hal ini agar ia tetap bisa berangkat haji dengan ongkos yang terjangkau.
Sumber : Kompas TV/Kompas.id
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.