JAKARTA, KOMPAS.TV - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi khususnya Pertalite yang menjadi Rp10.000 per liter membuat banyak orang putar otak untuk mengoptimalkan pembelian dan penghematan bensin.
Beberapa cara dilakukan seperti mencampur bensin dengan minyak kayu putih atau membeli dengan harga angka ganjil. Namun Pertamina telah membantah efektivitas cara-cara tersebut.
Terbaru ada anggapan bahwa mengisi BBM di SPBU pada waktu-waktu tertentu bisa mendapatkan tambahan takaran meski jumlah pengisiannya sama dengan waktu-waktu lainnya.
Baca Juga: Harga Pertamax Sudah Naik Jadi Rp14.500, Kok Bisa Pertamina Sebut Masih Merugi?
Salah satu yang direkomendasikan adalah mengisi BBM pada waktu malam hari. Lantas bagaimana penjelasannya?
Seperti dilaporkan Kompas.com, Senin (12/9/2022), foreman Nissan Bintaro, Ibrohim, menyatakan terdapat beberapa penjelasan terkait anggapan tersebut.
Menurutnya, bukan hanya pada malam saja penambahan takaran bisa terjadi, tetapi juga ketika SPBU sedang sepi.
Ibrohim menjelaskan, jika SPBU sedang sepi, motor pompa pengisian akan mengeluarkan bensin secara optimal karena jarang digunakan.
Baca Juga: Pengamat: Pembatasan Pertalite 120 Liter per Hari Mengkhawatirkan, karena Rentan Konflik
“Bukan malam, yang penting ketika sedang sepi, sebab kalau rame selain petugas buru-buru, motor pompa pengisian kemungkinan mengalami panas sehingga gelembung udara kemungkinan lebih banyak, otomatis bensin volumenya berkurang walau sangat kecil,” tutur Ibrohim.
Sementara saat malam hari, Ibrohim mengatakan molekul pada bensin lebih padat.
“Kalau malam, bisa jadi molekul bensin yang lebih padat karena bensin lebih tenang, tidak bersirkulasi karena motor pompanya lama diam, itu penjelasan berdasarkan logika saja,” lanjutnya.
Baca Juga: Pertamina Buka Suara Terkait Tips Isi BBM dengan Angka Ganjil dan Campur Minyak Kayu Putih
Meski demikian, jika ingin memastikan dari isi bensin apakah bertambah bisa melakukan penelitian atau menilik pernyataan dari pihak produsen bahan bakar.
Berbeda pendapat dengan Ibrohim, Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi menyatakan mengisi bensin saat malam atau siang hari, tak ada bedanya.
"Logikanya, walaupun ada volume bensin yang menguap kan tidak besar, jadi tidak masalah," tuturnya.
"Mesin pompa bensin juga pasti sudah didesain khusus untuk menghindari penguapan karena panas," lanjut Didi.
Sehingga jika dibandingkan, mengisi BBM pada siang atau malam hari terjadi selisih takaran yang sangat kecil dan tak signifikan.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.