Kejaksaan Negeri Mataram, Nusa Tenggara Barat menggeledah ruangan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mataram untuk mencari bukti kasus pemerasan yang melibatkan seorang anggota DPRD, Senin (17/9).
Seusai penggeledahan, petugas membawa sejumlah dokumen dari dalam ruangan. Seluruh dokumen yang disita dimasukkan ke dalam boks dan langsung dibawa ke kantor Kejaksaan Negeri Mataram.
Saat ini, kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan masih menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Negeri Mataram. Sementara itu, Anggota DPRD dari fraksi Partai Golkar, Muhir masih ditahan di Lapas Mataram.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.