MALANG, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meminta warga tidak melakukan panic buying BBM.
Dia menyebut hal tersebut bisa dimanfaatkan pihak tak bertanggung jawab yang mengambil untung.
“makanya masyarakat supaya memahami betul jangan panik, ini semua sedang dihitung dan jangan juga sampai ada yang mengambil kesempatan ketika masyarakat panik mereka malah ambil untung. Mohonlah kesadarannya,” kata Muhadjir Effendy saat ditemui usai membuka pra muktamar Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Malang, Sabtu (3/9).
“karena memang akhirnya sentimen publik dan sentiment pasar yang akan jadi dominan yang maksudnya baik bisa tidak baik,” Lanjutnya.
Baca Juga: Momen Jokowi Salurkan BLT BBM Secara Langsung Kepada Warga di Lampung
Hal ini menanggapi terkait rencana kenaikan harga BBM
Menko PMK juga menyebut saat ini pemerintah tengah menyiapkan APBN 2023 yang nantinya akan kembali ke APBN normal.
Sebagai informasi, pemerintah secara resmi telah menaikkan harga BBM bersubsidi, harga Pertalite menjadi Rp 10.000 per liter, Solar Rp 6.800 dan Pertamax menjadi Rp 14.500 per liter.
Video Editor: Lintang
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.