JAKARTA, KOMPAS.TV - Harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dan Solar dikabarkan akan naik per 1 September 2022.
Pengamat ekonomi energi dari Universitas Gadjah Mada Fahmy Radhi mengaku dirinya mendapat informasi valid bahwa pemerintah akan mengumumkan kenaikan harga Pertalite dan Solar.
"Bilang saja, Jokowi terpaksa menaikkan harga BBM per 1 September, dengan memberikan bantalan sosial sebelum harga BBM subsidi dinaikkan," ujarnya Minggu (28/8/2022), dilansir dari Tribunnews.
Di sisi lain, sinyal kenaikan harga pertalite sudah ditunjukkan oleh Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri, di antaranya Menteri Keuangan Sri Mulyani maupun Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan melalui pernyataan terkait besarnya dana APBN untuk menyubsidi BBM.
Disebutkan bahwa penggunaan APBN untuk subsidi BBM dan gas telah mencapai Rp502 triliun. Oleh karena itu, pemerintah mengubah mekanisme penyaluran subsidi, dari subsidi komoditas atau barang menjadi subsidi tepat sasaran.
Baca Juga: Subsidi BBM Tembus Rp502 T dari APBN, Dewan Energi Nasional: Ada yang Tidak Tepat Sasaran
Menko Marves Luhut bahkan meminta jajaran pemerintah daerah (pemda) untuk ikut membantu melakukan sosialisasi dan memberi pemahaman ke masyarakat soal urgensi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Dalam paparannya secara virtual pada Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di Jakarta, Selasa (30/8/2022), Luhut menilai kenaikan harga BBM tidak bisa lagi dihindari karena kondisi global.
"Terkait kemungkinan kenaikan harga BBM, saya minta gubernur, bupati, walikota, Pangdam, Danrem, Dandim, Kapolda, Kapolres dan Kapolsek ikut mensosialisasikan dan memberi dukungan ini. Ini bukan seperti perang dunia ketiga, tidak. Ini memang dinamika yang seluruh dunia hadapi. Nah, bagaimana kita menghadapi, kita harus kompak," katanya dilansir dari Antara, Selasa (30/8/2022).
Ia juga meminta pemda memberi pemahaman kepada masyarakat tentang urgensi kenaikan harga BBM sekaligus melakukan sosialisasi atas langkah-langkah yang dilakukan pemerintah untuk meringankan beban masyarakat akibat kenaikan harga BBM.
Baca Juga: Polisi Temukan Ribuan Liter Solar dan Pertalite saat Gerebek Penimbunan BBM di Kabupaten Bogor
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.