JAKARTA, KOMPAS.TV - Hasil autopsi kedua Brigadir Yosua telah diserahkan oleh Tim Dokter Forensik kepada Bareskrim Polri.
Kesimpulannya, tidak ada luka penganiayaan melainkan luka tembakan.
Tim Dokter Forensik Indonesia juga menyebut, jika terdapat dua luka fatal yang mengakibatkan Brigadir Yosua tewas.
Meski telah menduga tidak adanya unsur penganiayaan hanya luka tembak, keluarga Brigadir Yosua melalui kuasa hukumnya tetap menerima dan menghormati hasil autopsi ulang.
Baca Juga: Ponsel & Jejak Digital Yosua Hilang, Komnas HAM Sebut Ada Sejumlah Grup Whatsapp yang Mencurigakan
Pihak keluarga mengaku tidak meragukan hasil autopsi ini.
Namun di sisi lain hasil autopsi ini dinilai tidak tuntas.
Indonesia Police Watch (IPW) meminta Tim Dokter Forensik menjelaskan perihal dugaan penganiayaan di tubuh Brigadir Yosua seperti kecurigaan keluarga dan pengacara Yosua.
Sejumlah pertanyaan pun masih tersisa.
Keluarga Brigadir Yosua mempertanyakan jika hanya luka tembak, lalu bagaimana dengan luka lain di bagian tubuh Yosua yang belum terungkap.
Sejumlah pertanyaan pun masih tersisa. Lantas, bagaimana perkembangan kasus pembunuhan Yosua ini ke depannya. Simak video berikut ini.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.