Neymar dan Mbappe Tegang Masalah Penalti PSG, Sergio Ramos Disuruh Jadi Penengah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sergio Ramos terpaksa turun tangan untuk memisahkan pasangan berseteru: Kylian Mbappe dan Neymar, di ruang ganti PSG menyusul kemenangan mereka atas Montpellier pada Minggu (14/8/2022).

Kedua superstar penyerang itu berselisih soal urutan pengambil tendangan penalti di PSG selama pertandingan itu, setelah Neymar tidak mengizinkan Mbappe mengambil penalti kedua usai pemain Perancis itu gagal pada kesempatan penalti pertama.

"Sergio Ramos diperintahkan untuk turun tangan saat perseteruan Kylian Mbappe dan Neymar mengancam ruang ganti," tulis Mirror pada Selasa (16/8/2022).

Meski tim asuhan Christophe Galtier mencatatkan kemenangan 5-2, ketegangan antara kedua bintang itu disebut tidak bisa dipadamkan.

Dilaporkan bahwa pertengkaran mereka berlanjut ke ruang ganti, di mana bek berpengalaman Sergio Ramos harus turun tangan menengahi keduanya.

Baca Juga: Chelsea Cari Penyerang, Tuchel: Saya sangat Menikmati Bekerja dengan Aubameyang

Hal itu terjadi kurang dari sebulan setelah laporan muncul bahwa Lionel Messi dan Kylian Mbappe berada dalam 'konflik' atas masa depan rekan setimnya, Neymar.

Mbappe diduga 'mengangkat' kekhawatiran tentang kurangnya disiplin dan kesukaan Neymar terhadap kehidupan malam Paris.

Dikabarkan juga ada unsur persaingan antara dua superstar itu di Parc des Princes yang berkaitan dengan status Neymar di klub, sementara beberapa laporan musim lalu mengatakan para penghuni ruang ganti PSG menjadi 'terbelah'.

Baca Juga: Antonio Conte: Tottenham Hotspur Lebih Baik daripada Musim Lalu dengan Skuad yang Lebih Andal