PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Perubahan cuaca yang terjadi saat ini tidak hanya berpengaruh pada sektor pertanian. Budidaya perikanan dan pembuatan garam juga ikut terganggu. Salah satu yang terdampak langsung dari perubahan cuaca adalah budidaya udang vaname atau Panaeolus Vaname.
Salah seorang petambak udang vaname di Desa Sawojajar, Kecamatan Wanasari, mengaku mengalami kerugian hingga mencapai ratusan juta. Delapan petak tambak berisi udang vaname berumur 45 hari tiba-tiba mati mendadak. Matinya udang ini terjadi setelah tambak diguyur hujan selama beberapa hari.
Petambak sama sekali tidak mengira, akan terjadi hujan intensitas tinggi pada bulan bulan juni dan hingga akhir juli. Padahal periode tersebut, biasanya sudah memasuki musim kemarau dan sangat cocok untuk budidaya udang. Akibat curah hujan tinggi, udang yang sedang dibudidaya tiba tiba mati secara massal.
Sektor perikanan lain yang terdampak adalah pembuatan garam tradisional. Lazimnya, pada awal juni, petani sudah melakukan persiapan lahan untuk membuat garam. Namun karena sering hujan, petani belum bisa melakukan persiapan pada lahan produksi garam.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.