BENGKULU, KOMPAS.TV - Kasus penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak di Bengkulu terus mengalami penambahan/ hingga saat ini mencapai 6.695 ekor ternak terinfeksi.
Dengan terus bertambahnya hewan ternak yang terjangkit, membuat Kementerian Pertanian menaikan status penyebaran PMK di Bengkulu menjadi darurat, dari sebelumnya berstatus waspada.
Pemerintah Daerah Bengkulu kini tengah berupaya meminimalisir penyebaran wabah PMK, seperti penanganan khusus hewan ternak yang terinfeksi dan membatasai lalu lintas hewan.
Selain itu, vaksinasi hewan ternak sehat juga dipercepat, yang kini telah menyasar 10.000 hewan ternak sapi, kerbau dan kambing tuntas divaksin.
Dari total sapi yang tertular PMK di Bengkulu, 2.870 sapi diantaranya dinyatakan sembuh, sementara 33 ekor diantaranya mati akibat wabah tersebut.
Kabupaten Bengkulu Selatan menjadi daerah dengan kasus PMK tertinggi, mencapai 2.331 ekor ternak terinfeksi.
#bengkulu #wabahpmk #hewanternak
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.