KOMPAS.TV - Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Alhabsy mengingatkan agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjaga data anggota dan pengurus partai politik.
Hal itu disampaikan oleh Habib Aboe seusai mendampingi Presiden PKS Ahmad Syaikhu mendaftarkan PKS sebagai partai politik peserta Pemilu 2024 di kantor KPU, Jakarta, Senin (1/8/2022).
Ia mengapresiasi proses pendaftaran partai politik oleh KPU, yang sudah melakukan proses ini secara digital.
Menurutnya, proses pendaftaran yang sudah paperless ini tentu lebih sederhana, lebih hemat dan lebih berwawasan lingkungan.
"Kita juga mengingatkan agar sistem yang dibangun KPU ini memiliki tingkat keamanan yang baik. Sehingga data-data anggota dan pengurus partai yang masuk agar benar-benar dijaga,” jelas dia, dikutip dari laman resmi PKS.
Baca Juga: PKS Daftar Pemilu 2024, Ahmad Syaikhu: Daftar Hari Pertama Artinya Kami Siap
“Selain itu juga perlu menjaga stabilitas sistem, sehingga ketika layanan ini diakses oleh partai politik, akan bisa beroperasi secara maksimal," ia menekankan.
Menurutnya, pendaftaran dan verifikasi parpol hari ini adalah pondasi demokrasi Indonesia lima tahun ke depan.
Oleh sebab itu, tahapan ini harus dilakukan dengan jujur, adil dan bermartabat.
"Dengan proses pendaftaran dan verifikasi yang baik, tentunya akan dapat menghasilkan partai politik yang berkualitas.”
“Sehingga demokrasi kita akan semakin sehat dan kuat," sebut Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI ini.
Baca Juga: Usai PDIP dan PKP, Kini Giliran PKS yang Mendaftar Sebagai Peserta Pemilu 2024!
Ia juga mengapresiasi KPU yang memberikan panduan dan pelayanan kepada partai politik pada hari pertama pendaftaran partai politik.
"Kami sampaikan terima kasih kepada KPU yang hari ini sudah memberikan layanan prima dalam pendaftaran parpol di hari pertama.”
“Semoga semua tahapan pendaftaran, verifikasi dan penetapan partai politik akan bisa dilaksanakan dengan lancar dan sukses," urai Habib Aboe.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.