GIANYAR, KOMPAS.TV - Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll mengeluhkan kinerja wasit dalam laga perdana Macan Kemayoran di Liga 1 2022-23 kontra Bali United.
Duel Bali United vs Persija yang bertempat di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (23/7/2022) malam dimenangkan oleh tuan rumah dengan skor 1-0.
Gol tunggal kemenangan Bali United dicetak oleh Willian Pacheco pada menit 38.
Thomas Doll selaku pelatih Persija merasa anak asuhnya bermain buruk pada babak kedua.
Baca Juga: Kinerja Wasit Liga 1 Kembali Disorot, Ketum PSSI: Yang Bekerja Baik, Kami Beri Imbalan
“Kami bermain buruk di babak kedua, padahal kami bisa lebih baik dari ini," papar Doll, dikutip dari Antara News.
"Banyak pemain kami yang masih muda, dan banyak pemain cedera yang mengharuskan kami mengganti pemain seperti Hansamu (Yama Pranata), Ryuji (Utomo), dan Rio Fahmi tidak dibawa ke sini."
"Tony Sucipto yang harus keluar lebih cepat, serta Ferarri bek tengah kami juga harus keluar pada babak kedua,” sambung Doll.
Terlepas dari hasil, Doll juga menilai wasit dalam pertandingan ini memiliki kinerja yang sangat buruk.
Baca Juga: Hasil & Klasemen Sementara Liga 1 setelah Madura United Menang 8-0 atas Barito Putera Semalam
Salah satu insiden yang disoroti pelatih asal Jerman adalah handball I Made Andhika Wijaya di kotak penalti Bali United saat mencoba memotong umpan silang Firza Andika.
Insiden yang terjadi pada babak pertama itu tidak berbuah penalti untuk Persija.
“Itu jelas-jelas penalti (buat tim kami),” kata Doll menambahkan.
“Tidak ada VAR di sini, sekitar enam atau tujuh pemain kami juga langsung melakukan protes ke wasit. Itu keputusan yang sangat buruk dari wasit."
“Ada insiden 12 pemain lawan di lapangan. Itu juga tidak menguntungkan bagi Persija karena banyak waktu yang terhenti sehingga tidak cukup perpanjangan waktu hanya sekitar 3 atau 4 menit saja, seharusnya ada tambahan waktu 6 atau 7 menit,” tandas eks juru taktik Borussia Dortmund.
Baca Juga: Hasil Bali United vs Persija: Thomas Doll Keluhkan Hal Ini saat Timnya Kalah
Sumber : Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.