Murka Usai Chelsea Kalah dari Arsenal, Tuchel Pertanyakan Komitmen Pemainnya

ORLANDO, KOMPAS.TV - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel murka usai Chelsea dibantai Arsenal 0-4 pada laga uji coba pramusim.

Pelatih asal Jerman itu pun mempertanyakan komitmen pemainnya usai mereka dikalahkan pada laga di Camping World Stadium, Orlando, Amerika Serikat (AS), Sabtu (23/7/2022).

Pada laga tersebut, gol Gabriel Jesus di menit ke-15, Martin Odegaard (36), Bukayo Saka (66) dan Albert Sambi Lokonga pada injury time babak kedua, mengakhiri perlawanan The Blues.

Tuchel khawatir dan tak bisa menahan diri setelah kekalahan timnya, dari salah satu rival di Premier League.

Baca Juga: Conte Sebut Bayern Munchen Tak Sopan Usai Minat Datangkan Harry Kane

Apalagi, liga tertinggi Inggris itu akan dimulai dalam waktu dua pekan lagi.

“Saya pikir kami memang seharusnya kalah, yang pasti sangatlah adil, karena kami tak bermain cukup bagus,” ujar Tuchel berang dilansir dari Sky Sports.

“Kami terlihat tidak kompetitif. Yang mengkahawatirkan adalah level komitmen, baik secara fisik dan mental, untuk laga ini tidak sama. Arsenal lebih tinggi ketimbang kami,” tambahnya.

Ia menegaskan bisa saja dirinya beralasan bahwa Chelsea memainkan skuat terbaiknya, apalagi mereka telah bersama selama beberapa pekan dan lebih dari setahun.

Tetapi pelatih yang memulai kariernya bersama Mainz itu enggan melakukannya.

Baca Juga: Dari Manchester City Pindah ke Chelsea, Ini Alasan Raheem Sterling

“Ini memang bukan tak memainkan yang terbaik dan itu menjadi bagian dari penjelasan, tetapi hanya sedikit. Sedangkan yang lainnya sangat mengkhawatirkan,” ujar Tuchel.

Pada pertandingan tersebut Tuchel memainkan pemain anyar yang baru didatangkan dari Napoli, Kalidou Koulibaly selama 17 menit.

Tetapi melihat performanya serta Chelsea di laga tersebut, Tucnhel menyoroti perlunya untuk mendatangkan punggawa baru.

Selain Koulibaly, Chelsea baru memiliki Raheem Sterling sebagai rekrutan anyar.