JAMBI, KOMPAS.TV - Ayah Brigadir J alias Nopriansyah Yosua Hutabarat, Samuel Hutabarat, mengungkapkan bahwa autopsi ulang terhadap jenazah sang anak akan dilakukan pekan depan.
Sayangnya, hari dan tanggal autopsi ulang Brigadir J belum ditentukan.
“Hanya berembus kabar yang tidak pasti. Belum ada kepastian. Tapi, kabar yang nyampe kalau tidak salah, dalam minggu ini (autopsi ulang), hari dan tanggalnya belum ditentukan,” kata Samuel melalui sambungan telepon, Sabtu (23/7/2022).
Baca Juga: Prarekonstruksi di Rumah Dinas Irjen Ferdy Sambo, Tim Inafis dan Puslabfor Tiba di Lokasi
Pihak keluarga meminta, autopsi ulang ini nantinya tidak hanya dilakukan oleh pihak kepolisian, melainkan juga melibatkan pihak lain, agar hasilnya terbuka dan independen.
“Autopsi ulang itu jangan dari kepolisian semua, dari instansi lain, dokter-dokter yang sudah berkompeten di bidang otopsi, terbuka, independen,” pinta Samuel.
Samuel sendiri mengaku belum mendapatkan informasi mengenai pihak-pihak yang akan menangani autopsi ulang Brigadir J.
“Belum dapat informasi, soalnya harinya, tanggalnya belum ada, dan tempatnya juga belum ditentukan. Belum tahu kami, siapa-siapa dokternya,” tegasnya.
Soal prarekonstruksi yang dilakukan di rumah dinas Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Ferdy Sambo hari ini, Samuel mengaku tidak mendapatkan informasi tersebut.
“Saya sendiri selaku ayah Joshua Hutabarat, belum mendapat informasi prarekonstruksi itu. Tapi, mana tahu sudah diinformasikan ke lawyer kami, saya belum tahu ya.”
Samuel bilang, saat ini, kuasa hukum keluarganya masih dalam perjalanan menuju kediamannya di kecamatan Sungai Bahar, Muaro Jambi.
Baca Juga: Polisi Gelar Prarekonstruksi di Rumah Dinas Irjen Sambo Digelar Secara Tertutup
Sebagai informasi, hari ini, Sabtu (23/7/2022), penyidik dan sejumlah pihak melakukan prarekonstruksi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.
Prarekonstruksi dilakukan secara tertutup di dalam rumah. Tim Indonesia Automatic Fingerprint System (Inafis) tampak hadir di lokasi.
Hingga artikel ini ditayangkan, proses prarekonstruksi masih berlangsung untuk mendapatkan gambaran lebih jelas mengenai insiden baku tembak yang menewaskan Brigadir J.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.