Shandy Purnamasari Umumkan Pisah, Warganet Pertanyakan Unggahan Terakhir Juragan 99

JAKARTA, KOMPAS.TV - Unggahan Instagram pebisnis dan selebgram Gilang Widya atau Juragan 99 dipertanyakan warganet.

Pasalnya, unggahan itu muncul tak lama setelah Shandy Purnamasari, istrinya, mengunggah soal perpisahan. Pemilik MS Glow itu justru memamerkan kebersamaannya dengan sang istri.

Dalam postingan Juragan 99 terbaru, ia memamerkan momen bersama Shandy dan anak-anaknya.

"Alhamdulillah kakak Felis sudah baligh hari ini. Semoga kami bisa membimbing dia dengan bekal agama dan edukasi yang baik memasuki masa baligh. Video sudah seizin kakak Felis untuk diposting, love you kakak," tulis Juragan 99, Kamis (21/7/2022).

Baca Juga: PS Glow Sudah Tutup, Shandy Purnamasari Masih Punya Permintaan Terakhir: Mohon Ceritakan...

Warganet pun mempertanyakan kebenaran postingan Shandy Purnamasari yang mengatakan keduanya berpisah.

"Di postingan mbak Shandy katanya mau pisah bang?" tulis akun @halima******.

"Kabar-kabar mau pisah? bener gak sih," tulis @dik_*****.

"Itu masih sama mbak shandy? gak jadi cerai kah?" tulis akun @riki_****.

Diberitakan Kompas TV sebelumnya, Shandy Purnamasari menghebohkan publik setelah mengumumkan berpisah dengan Juragan 99.

Setelah pengumuman itu muncul, tak sedikit warganet yang menganggap Shandy dan Juragan 99 akan bercerai.

Baca Juga: Umumkan akan Berpisah dengan Juragan 99, Shandy Purnamasari: Aku Minta Maaf

“Ini adalah keputusan yang sudah sangat lama sampai adanya hari ini, keputusan kita berdua ini mungkin akan membuat kalian semua kecewa,” kata Shandy.

"Seperti yg kalian juga lihat sekarang kita sudah jarang bersama lagi dan kita akan berpisah tapi sekali lagi hubungan kita sangat baik kok, hub kita dengan anak-anak juga sangat baik,” lanjutnya.

Namun, postingan tersebut kini sudah dihapus oleh Shandy Purnamasari.

Pasangan suami istri pebisnis itu memang tengah jadi sorotan. Pasalnya mereka terlibat sengketa merek dagang dengan PS Glow.

Sengketa tersebut diketahui telah berakhir. Pengadilan Niaga Surabaya memutuskan MS Glow harus membayar ganti rugi senilai Rp37 miliar dan menghentikan produksi.

Sementara itu, PS Glow juga memutuskan untuk menutup bisnisnya untuk menghindari konflik.