Jangan Ketinggalan, Festival UFO Terbesar di Indonesia Hadir di Yogyakarta Mulai Hari Ini

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Indonesia UFO Network (IUN) menginisiasi festival UFO terbesar di Indonesia bertajuk Indonesia UFO Festival (IUF) 2022. Perhelatan UFO dan sains antariksa ini digelar mulai hari ini, 16 Juli hingga 30 Juli 2022 di 15 tempat di Yogyakarta.

Ada lebih dari 100 partisipan yang bakal terlibat dalam 20 kegiatan selama penyelenggaraan IUF 2022.

Sederet acara sebagai bagian dari rangkaian IUF 2022, antara lain, Indonesia UFO Conference, workshop sains antariksa, eksplorasi suara, pameran, workshop wayang alien, street art, Indonesia UFO Day, space art, VMARS, peluncuran buku, dan pembangunan monumen crop circle.

Indonesia UFO Festival 2022 ini tidak hanya diikuti oleh kalangan profesional, akademisi, dan peneliti, tapi juga para seniman, komunitas periset amatir, serta kelompok-kelompok belajar alternatif untuk anak-anak.

Baca Juga: Terungkap di depan Kongres, Catatan Pentagon tentang Meningkatnya Penampakan UFO 20 Tahun Terakhir

Beberapa komunitas, lembaga, dan institusi yang akan terlibat dalam Indonesia UFO Festival 2022 ini antara lain, XXLab, Wayang Merdeka, ETI-Research, Teropong Bintang Mangunan, UFO Investigator, Sekolah Eksperimental, LPTI-PM, Cahaya Nusantara, Jogja Astro Club, Betaufo, Lanterha, Human Earth, House of Kybalion, v.u.f.o.c, dan perwakilan dari LAPAN (sekarang BRIN).

IUF 2022 hadir sebagai bentul kolaborasi IUN dengan dua lembaga nirlaba lainnya, Indonesia Space Science Society (ISSS) dan HONF Foundation.

“IUF 2022 jadi bentuk nyata yang merepresentasikan riset-riset yang dilakukan banyak institusi di dalamnya,” ujar Venzha Christ, salah satu pendiri IUN, Sabtu (16/7/2022).

Menurut Venzha Christ, IUN adalah platform terbuka lintas komunitas dan institusi di Indonesia yang aktif melakukan riset dan menjadi pusat pembelajaran dan pertukaran informasi dalam bidang astronomi, ET (Extra-Terrestrial), SETI (Search for Extra Terrestrial Intelligence), UFO, sejarah peradaban, space art, maupun space science secara umum.

“IUN dibentuk dan dideklarasikan pada 2019,” ucapnya.

Pada saat itu, deklarasi diikuti oleh 28 komunitas, lembaga, serta institusi nirlaba yang berasal dari seluruh Indonesia, bersamaan dengan diselenggarakannya International SETI (Search for Extra Terrestrial Intelligence) Conference 2019 di Yogyakarta.

Venzha Christ sengaja memakai kata UFO untuk penamaan platform terbuka ini karena paling mewakili sekaligus kata paling populer untuk berbagai ranah ketertarikan dan sudut pandang komunitas, lembaga, serta institusi yang tergabung dalam IUN.

Baca Juga: Bakal Jadi Simbol Indonesia dalam Eksplorasi Planet Mars, VMARS Dibangun di Yogyakarta Akhir 2022

“Yang mayoritas ada irisan sains dan teknologinya,” kata Venzha Christ.

Sampai saat ini IUN masih terus menambah jumlah jaringannya dan diharapkan bisa semakin berkembang untuk menciptakan riset bersama dan kolaborasi antaranggotanya.