JAKARTA, KOMPAS TV - Menteri Perdagangan (Mendag) sekaligus Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) mengampanyekan anaknya, Futri Zulya Savitri saat mengunjungi pasar murah minyak goreng yang digelar di Kecamatan Teluk Betung Timur, Kota Bandar Lampung, Sabtu (9/7/2022).
Namun di tengah-tengah sambutannya bersama warga, Zulhas mengingatkan warga untuk memilih putrinya, Futri Zulya Savitri. Diketahui Futri Zulya Savitri merupakan pengurus DPP PAN dan calon legislatif PAN Dapil Lampung 1.
Baca Juga: PKS: Jokowi Harus Tegur Mendag Zulhas
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan, perbuatan Zulhas tersebut amat memalukan karena akan dinilai masyarakat sebagai penyalahgunaan jabatan untuk kepentingan pribadi.
"Mestinya tidak begitu ya. Kalau bahasa Jawa ngono yo ngono tapi ojo ngono. Artinya jangan keterlaluan. Kami melihat ketum partai memang boleh berkampanye. Tapi jangan begitu banget. Itu bisa bikin malu," kata Jazilul kepada wartawan, Rabu (13/7/2022).
Menurut dia, apa yang dilakukan Zulhas itu sudah memalukan Kabinet Indonesia Maju. Dia mengatakan hal ini harus menjadi pembelajaran bagi seluruh ketua umum partai politik agar tak menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan pribadi.
"Jangan keterlaluan. Apalagi bawa anaknya. Ini membuat pelajaran buat kami yang di partai," katanya.
Ia menyebut, meski Zulhas mengatakan saat itu sedang dalam keadaan tidak bekerja, tapi posisinya sebagai menteri tidak bisa dibuang begitu saja.
"Dia bilang itu juga hari libur, tapi posisinya sebagai menteri tidak bisa dibuang. Tidak seperti ketika belum jadi Mendag. Gitu. Jadi ya enggak pantas lah. Enggak pantas dilihat publik. Sebagai teman, mengingatkan saja ke pak Zul," kata dia.
Baca Juga: Puan Minta Mendag Zulhas Intervensi Harga Pangan
Sebelumnya, dalam laporan Kompas TV, Zulkifli Hasan meminta warga Kecamatan Telukbetung Timur, Bandar Lampung, Lampung untuk memilih anaknya Futri Zulya Savitri saat pembagian minyak, Sabtu (9/7/2022) kemarin.
Sembari memberikan minyak goreng Zulhas memberi pesan kepada penerima agar memilih anaknya.
"Uangnya enggak usah, dikantongin aja. Rp10.000 yang nanggung Futri. Kasih uangnya. Nanti pilih Futri, ada deh ginian (pembagian minyak) dua bulan sekali," tutur Zulkifli dalam laporan Kompas TV.
Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Maula mengatakan kedatangan Zulhas ke acara tersebut mewakili partai, bukan pemerintah.
"Acara itu hari Sabtu, di mana para pegawai ASN di pemerintahan libur. Acara itu bukan acara pemerintahan, tetapi acara partai. Bang Zulkifli Hasan hadir selaku Ketua Umum PAN meninjau acara PAN, yaitu PANsar Murah," katanya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.