Jokowi Minta Polri Jaga Kepercayaan Rakyat: Bekerjalah dengan Presisi!

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) untuk dapat menjaga kepercayaan masyarakat. 

Jokowi menuturkan Polri memiliki kewenangan sangat besar, di mana organisas ini menembus sampai ke sampai desa, dan setiap hari anggota bersentuhan langsung dengan rakyat. 

Sehingga, Polri, kata mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta dan Wali Kota Solo ini selalu mendapat pengamatan dan penilaian dari masyarakat. 

"Di manapun saudara-saudara bertugas selalu dalam pengamatan rakyat. Rakyat menilai apakah perilaku Polri sesuai dengan harapan rakyat," kata Jokowi dalam pidato di upacara HUT Bhayangkara ke-76,  di Akademi Kepolisian Semarang, Jawa Tengah, Selasa (5/7/2022). 

Bahkan dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara menyinggung terkait survei terbaru Litbang Kompas yang di mana sekitar 58,3 persen responden menyatakan bahwa Kepolisian Negara Republik Indonesia sudah berkinerja sesuai dengan konsep slogan “Presisi”.

Presisi merupakan akronim dari prediktif, responsibilitas dan transparansi serta berkeadilan.

"Tapi ingat ada 28,6 persen menyatakan belum selesai," ujarnya. 

Baca Juga: Airlangga Hartarto: Tak Ada Pemimpin Lain, Hanya Jokowi yang Bisa Diterima Rusia dan Ukraina

Lebih lanjut, Jokowi mengatakan bahwa dirinya selalu mengikuti pemberitaan terkait institusi Polri baik melalui media konvensional maupun media sosial.

Orang nomor satu di Indonesia ini lantas menuturkan bahwa Polri harus selalu bekerja dengan hati-hati dan presisi, mengingat kinerja mereka selalu disorot oleh rakyat. 

"Setiap kecerobohan apapun dilapangan sekecil apapun bisa merusak kepercayaan masyarakat kepada institusi Polri. Oleh karena itu, bekerjalah dengan hati-hati, bekerjalah dengan presisi," kata Jokowi menegaskan. 

Pada kesempatan itu, Jokowi juga turut memberikan ucapan Selamat hari Bhayangkara ke-76 kepada seluruh anggota Polri.

Dia juga memberikan penghargaan atas kerja keras Polri dalam melayani rakyat, membela bangsa dan negara.

"Saya dan seluruh bangsa Indonesia menaruh harapan besar kepada Polri," ujarnya. 

Baca Juga: Listyo Sigit Persilakan Masyarakat Kritik Polri: Memang Pahit, tetapi Itu Obat agar Sehat