JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengklaim harga eceran untuk minyak goreng curah per kilo gram sudah berada di bawah angka Rp14.000 per liternya.
Pernyataan itu disampaikan Zulkifli Hasan kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (4/7/2022).
“Saya laporkan harga minyak goreng curah. Alhamdulillah sudah hampir merata di seluruh tanah air Rp14.000 sudah. Bahkan di Jawa (harganya) di bawah Rp14.000, sudah kurang sedikit dari Rp14.000 malah,” klaim Zulkifli Hasan.
“Sekarang tertahan agak kurang peminatnya, karena sekarang sudah harga di bawah Rp14.000, kalau di bawah Rp14.000 enggak apa-apa. Rp14.000 itu kan harga eceran tertinggi. Jadi kita syukuri harga sudah Rp14.000, sudah hampir semua, terutama Jawa dan Bali.”
Baca Juga: Zulkifli Hasan Pede Atasi Masalah Minyak Goreng: Pengalaman Saya Panjang, Tentu akan Banyak Bantu
Sebagaimana diberitakan, Zulkifli Hasan yang dilantik Presiden Jokowi pada 15 Juni 2022 sebagai Menteri Perdagangan, ditugaskan untuk mengatasi persoalan minyak goreng dan sejumlah bahan pokok yang harganya naik.
Merespons penugasan dari Presiden Jokowi, Zulkifli Hasan pun menargetkan persoalan minyak goreng dapat selesai sesuai kebijakan pemerintah dalam satu bulan.
“Ini tugas amanah besar hari ini, soal minyak goreng yang belum tuntas. Kasihan rakyat kalau ini tidak kita selesaikan cepat,” ucap Zulhas.
Sebelumnya, Presiden Jokowi menekankan kepada Zulkifli Hasan agar mampu memimpin Kementerian Perdagangan dengan mengatasi persoalan bukan hanya dari sisi makro, tetapi juga mikro.
Baca Juga: Jokowi Ungkap Mendag Baru Janjikan Masalah Minyak Goreng Selesai 1 Bulan, Mampukah Zulkifli Hasan?
“Kita lihat semuanya rekam jejak, pengalaman, terutama untuk skill managerial, karena sekarang bukan hanya makro, tetapi mikronya harus secara detil dikerjakan,” ucap Jokowi.
“Saya lihat Pak Zul dengan pengalaman, rekam jejak panjang akan sangat bagus untuk Mendag. Karena sekarang ini, masalah pangan memerlukan pengalaman lapangan, kerja-kerja yang terjun ke lapangan, melihat langsung utamanya berkaitan kebutuhan pokok pangan,” tutur Jokowi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.