JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) akan melaksanakan tiga agenda dalam penentuan 1 Zulhijah 1443 Hijriah, Rabu (29/6/2022).
Melansir dari akun media sosial resmi Kemenag RI, agenda tersebut terdiri dari seminar posisi hilal pada pukul 17.00 WIB yang ditayangkan melalui kanal YouTube Bimas Islam.
Kajian Hisab Astronomi Posisi Hilal Penentu Awal Zulhijah 1443 H akan diisi oleh Anggota Tim Unifikasi Hijriyah Kemenag RI, dan Peneliti BRIN Prof. H. Thomas Djamaluddin.
Kedua, Kemenag RI melakukan sidang isbat secara tertutup pada pukul 18.15 WIB. Ketiga, konferensi pers penetapan 1 Zulhijah 1443 Hijriah pada pukul 19.05 WIB.
Baca Juga: Sidang Isbat Kepastian Hari Raya Iduladha 1443 H Digelar Hari Ini
Tiga agenda tersebut juga dilaksanakan secara offline di Auditorium HM. Rasjidi Kemenag RI, Jalan MH. Thamrin No.6 Jakarta.
Rabu (29/6/2022) petang nanti, Kemenag akan gelar Sidang Isbat (Penetapan) awal Zulhijjah 1443 H. Sebelumnya akan dilakukan pemantauan pada 86 titik lokasi Rukyatul Hilal awal Zulhijjah 1443 H pic.twitter.com/CVJdmey68q
— Kementerian Agama RI (@Kemenag_RI) June 29, 2022
Kemenag RI menyebut, ada 86 titik lokasi rukyatul hilal yang tersebar di hampir seluruh provinsi di Indonesia.
Dilansir dari Kompas.com Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar) Ditjen Bimas Islam Kemenag, Adib mengatakan, sidang isbat tersebut bertujuan untuk menetapkan Iduladha yang jatuh pada 10 Zulhijah.
Ia menuturkan, pelaksanaan sidang isbat merupakan bagian penting dari tugas Kemenag, khususnya Ditjen Bimas Islam.
"Belajar dari sidang isbat yang sudah kita laksanakan, yaitu sidang isbat awal Ramadhan dan sidang isbat awal Syawal, meski resonansi sidang isbat awal Zulhijah tidak sekuat sidang-sidang tersebut, tapi tetap perlu persiapan yang maksimal," kata Adib.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.