MAKKAH, KOMPAS.TV - Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kementerian Agama Akhmad Fauzin menyebutkan, per hari ini Kamis (23/6/2022) jemaah haji yang sakit di tanah suci sebanyak 447 orang dan total 10 orang wafat.
Ia pun merinci, dari jumlah tersebut sebanyak 302 orang harus rawat jalan.
Sedangkan142 orang dirawat di klinik kesehatan haji Indonesia, dan tiga orang dirawat di RS Arab Saudi.
"Sementara calon haji yang wafat bertambah satu orang," ujar Fauzin dalam konferensi pers pelaksanaan haji di Jakarta, diikuti KOMPAS.TV di Youtube Kemenag, Kamis (23/6/2022).
Fauzin mengatakan calon haji yang meninggal itu atas nama Subagi Darnoso Daud bin Darnoso (60) dengan nomor paspor C5628125 asal Embarkasi Solo (SOC).
Dengan demikian, lanjutnya, calon haji yang wafat hingga saat ini sebanyak 10 orang.
Ia juga mengimbau agar jamaah untuk membatasi aktvifitas di luar ruangan, selalu memakai alas kaki, jangan menunggu haus untuk minum, menjaga kesehatan dengan makan tepat waktu serta istirahat yang cukup.
"Atur kondisi kesehatan diri sendiri dan tidak memaksakan untuk selalu shalat di Masjidil Haram mengingat waktu pelaksanaan wukuf masih lama," kata dia.
Baca Juga: Dua Perempuan Kembar Naik Haji, Berdoa Dapat Pasangan di Usia Senja Sekembali dari Tanah Suci
Sementara itu, dilaporkan bahwa sebanyak 57.100 calon haji reguler sudah diberangkatkan menuju Tanah Suci, baik mendarat di Madinah maupun Jeddah.
Adapun calon haji khusus yang sudah tiba di Tanah Suci berjumlah 1.827 orang.
Pada Kamis ini akan diberangkatkan sebanyak 4.429 calon haji yang terbagi dalam 11 kloter yang berangkat dari tujuh embarkasi.
Masing-masing dua kloter berangkat dari Embarkasi Jakarta-Bekasi/JKS (820 orang), Solo/SOC (720), Surabaya/SUB (900), dan Makassar/UPG (786). Selain itu, masing-masing satu kloter dari Embarkasi Balikpapan/BPN (360 orang), Batam/BTH (450), dan Lombok/LOP (360).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.