KOMPAS.TV - Tak seperti klub peserta Liga 2 lainnya yang telah melakukan persiapan jelang musim 2022-2023, Persipura justru masih belum bisa bergerak untuk melakukan persiapan.
Persoalan klasik, yaitu sponsor yang masih membuat Persipura belum bisa memulai persiapan Liga 2 yang akan dimulai Agustus nanti.
Hingga kini, Tim ‘Mutiara Hitam’ Persipura masih harus menunggu jawaban dari sponsor mengenai dana yang akan dikucurkan untuk perjalanan Persipura di Liga 2 musim 2022-2023.
Pembicaraan telah dilakukan Persipura bersama PT Freeport dan Bank Papua, dua sponsor setia Persipura selama ini; namun, kabar gembira belum juga diterima.
Manajer Persipura, Yan Mandenas mengatakan, manajemen telah memiliki rencana dan program untuk persiapan tim.
Pembicaraan dengan calon pelatih dan pemain juga telah dilakukan.
Namun karena belum bisa mengikat kontrak, ‘training center’ pun masih belum bisa ditentukan.
Untuk Liga 2, Persipura memang membutuhkan dana yang besar meningat posisi Persipura yang berada di ujung timur.
Terlebih lagi, kompetisi akan berjalan ‘home and away’.
Musim depan, Persipura juga telah memunyai dua alternatif ‘homebase’, yaitu Stadion Barnabas Youwe dan Papua Bangkit yang berada di Sentani.
Karenanya, manajemen berharap, sponsor segera memberikan jawaban agar Mutiara Hitam bisa langsung melakukan persiapan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.